Mira, Amirah (2022) Danpak akulturasi budaya Arab dan Indonesia bagi perkembangan pendidikan anak di pondok pesantren al-irsyad al islamiyyah Bondowoso. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
Text
AMIRAH_T20161141.pdf Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK
Amirah, 2022:“Dampak Akulturasi Budaya Arab dan Indonesia Bagi Perkembangan Pendidikan Anak Di Pondok Pesantren Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kademangan Bondowoso Tahun 2022”
Kata Kunci: Pendidikan Anak, Perkembangan Anak, Akulturasi Budaya, Budaya Arab dan Indonesia, dampak akulturasi budaya
Pendidikan merupakan hak asasi setiap manusia, mengeluarkan gagasan Proopert Lodge “Life is Education and Education is Life”. Perkembangan yaitu pertumbuhan progresif ke arah kematangan atau kedewasaan yang lebih bersifat kualitatif. Indonesia merupakan satu negara yang terdiri dari berbagai etnis, ras, dan budaya, yang terbagi di berbagai pulau di seluruh nusantara.Pondok pesantrean Al-Irsyad Al-Islammiyah Bondowoso merupakan pondok yang berwilayah di Kelurahan Kademangan Kecamatan Bondowoso, dimana mayoritas penduduk sekitarnya adalah masyarakat yang memiliki ras, garis keturunan Arab atau bangsa Arab.Hal ini tentu memungkinkan terjadinya pertemuan antara peserta didik atau santri yang memiliki kebudayaan yang berbeda-beda.
Fokus masalah dalam penelitian ini adalah terkait (1) bagaimana gambaran akulturasi budaya Arab dan Indonesia di pondok pesantren Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kademangan Bondowoso? (2) Bagaimana dampak akulturasi budaya Arab dan Indonesia bagi perkembangan pendidikan anak dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik di pondok pesantren Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kademangan Bondowoso?
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak akulturasi budaya Arab dan Indonesia bagi perkembangan pendidikan anak dari aspek psikomotorik, afektif dan kognitif, gambaran akulturasi budaya Arab dan Indonesia di pondok pesantren Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kademangan Bondowoso Tahun 2022.
Metode dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan jenis penelitian menggunakan deskriftif. Penentuan informan menggunakan purposive.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi non-partisipan, wawancara bebas dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif meliputi: kendensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dalam penelitian ini mengunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber.
Hasil penelitian ini adalah (1) Gambaran akulturasi budaya Arab dan Indonesia di pondok pesanren Al-Irsyad terlihat dari wujud akulturasi budayanya yaitu dari segi berpakaian, berbahasa dan salaman. (2) Dampak akulturasi budaya bagi perkembangan pendidikan dari aspek kognitif yaitu terlihat dari komunukasi sesama santri yang berbeda budaya mereka bisa saling memahami karakteritik, menerima dan toleransi. Dari aspek afektif yaitu sikap mereka dalam bentuk akulturasi yaitu mereka mengikuti dan berpartisipasi sehingga mereka bisa saling menerima daan toleransi dengan adanya perbedaan dari aspek pakaian.dari aspek psikomotorik terlihat dari hasilnya santri yang mempelajari apa yang dilihat dan diperhatikan sehingga hasilnya mereka menunjukan perubahan-perubahan setelah terjadinya percampuran dua kebudayaan sehingga dampaknya mereka bisa saling menerima serta toleransi terhadap perbedaan budaya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130102 Early Childhood Education |
Depositing User: | Mrs Amirah mira |
Date Deposited: | 15 Jul 2022 00:45 |
Last Modified: | 15 Jul 2022 00:45 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/10118 |
Actions (login required)
View Item |