Hukum penggunaan e-liquid pada rokok elektrik menurut maqashid syariah: studi kasus vape street di Dusun Krajan Desa Balung Lor Kecamatan Balung Kabupaten Jember

Azizah, Feby Erni (2022) Hukum penggunaan e-liquid pada rokok elektrik menurut maqashid syariah: studi kasus vape street di Dusun Krajan Desa Balung Lor Kecamatan Balung Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Universitas Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Feby Erni Azizah_S20182010.pdf Download (1MB)

Abstract

Merokok menjadi hal yang umum dilakukan dimasyarakat. Khususnya di Indonesia yang merupakan salah satu negara dengan populasi perokok yang cukup besar.Rokok berkembang pesat mulai dari rokok konvensional atau batangan bahkan sampai dengan rokok elektrik. Hukum pada penggunaan rokok mengalami pro dan kontra dikalangan masyarakat. Ada beberapa yang mengklaim bahwa rokok elektrik lebih aman dan sehat daripada rokok konvensional. Ada juga yang menganggap rokok elektrik dan rokok konvensional sama-sama berbahaya karena terdapat rokok elektrik yang cara kerjanya menggunakan E-Liquid yaitu sebuah cairan yang didalamnya mengandung banyak za-zat kimia berbahaya seperti Nikotin, Tar, VG (Vegetable Glycerin), PG (Propylene Glycol), gliserin. maka, dari itu para ahli hukum mencari jalan keluar dengan menetapkan hukum. Dalam menetapkan hukum para ahli hukum ada yang berbeda pendapat. Maka dari itu penulis ingin mengkaji bagaimana hukum penggunaan E-liquid pada rokok elektrik menurut Maqashid Syariah. pemahaman dampak dari rokok elektrik dari masyarakat terkhusus konsumen vape street bisa dikata cukup kurang sosialisasi.
Jadi peneliti merumuskan masalahnya yaitu: 1) bagaimana pemahaman konsumen vape street tentang rokok elektrik (vape)? 2) Bagaimana hukum penggunaan E-Liquid menurut Maqashid Syariah? yang memiliki tujuan penelitian yaitu 1) Untuk mengetahui bagaimana pemahaman konsumen vape street tentang rokok elektrik (vape) 2) untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan E-Liquid menurut Maqashid Syariah.
Metode yang digunakan pada penelitian menggunakan pendekatan empiris, yang dilakukan di toko Vape Street Dusun Krajan Desa Balung Lor Kecamatan Balung Kabupaten Jember. jenis penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan yaitu menggunakan data primer seperti wawancara dan data sekunder menelaah sumber dari buku, jurnal, artikel dan lainnya. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi.
Hasil penelitian ini melahirkan dua kesimpulan yaitu 1) Pemahaman konsumen Vape Street terhadap rokok elektrik lebih sehat dan ramah lingkungan sekitar karena setelah menggunakan tidak ada bekas puntung rokok yang terbakar. Konsumen lebih banyak mengklaim bahwa rokok elektrik lebih sedikit zat-zat kimia daripada rokok konvensional dan rokok elektrik tersebut dinilai sebagai terapi rokok bagi para pengguna, merasakan kelebihan nyaman dan aman. 2) Hukum penggunaan E-Liquid pada rokok elektrik manurut maqashid syariah berhukum Mubah jika tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. dan berhukum haram jika telah terkena dampak dari penggunaan rokok.
Kata Kunci: Rokok Elektrik; E-Liquid; Maqashid Syariah

Actions (login required)

View Item