Efektivitas Pelayanan Publik pada Transportasi Umum di Jember dalam Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas Berdasarkan Undang-Undang No. 8 Tahun 2016

Hikmah, Balighotul (2022) Efektivitas Pelayanan Publik pada Transportasi Umum di Jember dalam Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas Berdasarkan Undang-Undang No. 8 Tahun 2016. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
BALIGHOTUL HIKMAH_S20183111.pdf

Download (3MB)

Abstract

Balighotul Hikmah, 2022: Efektivitas Pelayanan Publik pada Transportasi Umum di Jember dalam Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas Berdasarkan Undang-undang No. 8 Tahun 2016.
Kata kunci: pelayanan publik, transportasi umum, penyandang disabilitas
Setiap warga negara memiliki hak, peluang, dan kedudukan yang sama di depan hukum dimana hal ini juga berlaku bagi penyandang disabilitas yang membutuhkan fasilitas khusus karena keterbatasannya. Penyandang disabilitas kerap mendapat perlakuan diskriminasi dalam memenuhi kebutuhannya yang disebabkan oleh negatif awareness. Penyandang disabilitas di Jember tidak dapat memanfaatkan pelayanan publik dengan optimal salah satunya pada transportasi umum yakni angkot untuk menunjang aktivitasnya. Saat ini angkot di Jember masih menjadi transportasi yang digunakan untuk mendukung mobilitas masyarakat. Namun terdapat keterbatasan bagi penyandang disabilitas untuk menggunakan angkot karena sulit untuk diakses. Kesulitan mengakses angkot disebabkan oleh tata ruang angkot yang kurang efisien bagi penyandang disabilitas. Melalui UU No. 8 Tahun 2016 maka perlu untuk mengetahui apakah hak-hak penyandang disabilitas sudah terpenuhi serta untuk mengetahui sejauh mana pelayanan publik berjalan apakah sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Adapun fokus penelitian yang akan dibahas adalah: 1). Apakah hak-hak penyandang disabilitas dalam pelayanan publik sudah terpenuhi sesuai dengan UU No. 8 Tahun 2016? 2). Bagaimana kendala yang ada pada transportasi umum di Jember untuk memenuhi hak-hak penyandang disabilitas?. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis empiris yakni hukum sebagai gejala sosial karena menimbulkan pengaruh dan akibat pada kehidupan sosial. Sedangkan penelitian ini menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumen dengan analisis data deskriptif kualitatif. Selain itu keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik dengan tiga tahap penelitian yaitu tahap pra lapangan, tahap lapangan, dan tahap analisis data.
Hasil penelitian ini yakni sebagai berikut: 1). Pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas berdasarkan UU No. 8 Tahun 2016 di Kabupaten Jember belum terpenuhi karena angkot tidak menyediakan kebutuhan penyandang disabilitas. Sebab dalam Pasal 19 telah dijelaskan bahwa hak penyandang disabilitas pada pelayanan publik adalah memperoleh akomodasi yang layak dan pendampingan penerjemahan. 2). Kendala pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas yang pertama pada regulasi yakni tidak ada ruang khusus bagi penyandang disabilitas pada angkot dan akses menjangkau angkot yang sulit. Kedua pada pengelola disebabkan minimnya bantuan dana dari pemerintah untuk perawatan angkot dan pengetahuan supir yang minim tentang penyandang disabilitas. Ketiga adalah kesadaran masyarakat tentang edukasi tidak melakukan tindak diskriminasi dan membantu akses pelayanan publik penyandang disabilitas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180119 Law and Society
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Ms Balighotul Hikmah
Date Deposited: 19 Jul 2022 02:54
Last Modified: 19 Jul 2022 02:54
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/10889

Actions (login required)

View Item View Item