PEMBERDAYAAN PETANI MELALUI BUMDES DI DESA PONDOKJOYO KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER

Haris, Hasbahul (2022) PEMBERDAYAAN PETANI MELALUI BUMDES DI DESA PONDOKJOYO KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER. Undergraduate thesis, UIN KYAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

[img] Text
SKRIPSI HARIS.pdf

Download (2MB)

Abstract

Haris Hasbullah M, 2022: Pemberdayaan Petani Melalui BUMDes Di Desa Pondokjoyo Kecamatan Semboro Kabupaten Jember.

Kata Kunci: Pemberdayaan Petani, BUMDes.

Salah satu petani yang paling besar di Indonesia adalah petani padi, hal itu disebabkan karena padi merupakan penghidupan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Dalam proses memproduksi padi para petani tidak sedikit mengalami permasalahan yang menjadi penyebab utama dari gagalnya panen padi. Salah satu permasalahannya adalah harga pupuk yang mengalami kenaikan harga atau mahal dan sulit didapat oleh petani. Dengan permasalahan tersebut BUMDes sebagai salah satu pemerintah desa yang memiliki jarak dekat dengan para petani padi dan memiliki fungsi sebagai lembaga yang melayani kebutuhan ekonomi atau pelayanan umum dapat melakukan pemberdayaan kepada masyarakat desa.
Fokus Penelitian dalam hal ini adalah 1) Bagaimana proses pemberdayaan petani melalui BUMDes di Pondokjoyo Kecamatan Semboro Kabupaten Jember? 2) Apa saja faktor yang mendukung dan menghambat proses pemberdayaan petani melalui BUMDes di Pondokjoyo Kecamatan Semboro Kabupaten Jember? 3) Apa saja manfaat yang didapatkan oleh petani dalam program BUMDes di Pondokjoyo Kecamatan Semboro Kabupaten Jember?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dilakukan di Desa Pondok Joyo Kecamatan Semboro Kabupaten Jember. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan penentuan subjek menggunakan purposive.
Hasil dari penelitian ini adalah 1) Proses pemberdayaan meliputi fasilitas dan kebutuhan para petani. Seperti adanya ajakan dari BUMDes kepada masyarakat petani untuk bergabung dengan kelompok usaha tani yang ada di desa tersebut, karena dengan bergabungnya para petani akan mempermudah pihak BUMDes dalam mengatasi permasalahan petani itu sendiri. 2) Faktor pendukungnya meliputi adanya partisipasi dan kerjasama dari masyarakat petani yang tergabung dalam kelompok usaha tani, adanya kesadaran dari petugas BUMDes tentang kekurangan dalam pelayanan dan pemberdayaan para petani, adanya usaha untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang tidak tergabung dengan kelompok usaha tani. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi adanya informasi yang berbeda di lingkungan masyarakat petani, kurangnya sosialisasi kegiatan terhadap para petani dan para petani masih tidak percaya, menaruh rasa curiga kepada BUMDes Pondok Joyo dan terdapat beberapa petani yang masih belum tergabung dalam kelompok usaha tani. 3) Manfaatnya adalah para petani yang tergabung dalam kelompok usaha tani tidak merasa bingung dalam hal mendapatkan pupuk, para petani merasa senang karena hasil panen yang gagal masih di beli oleh BUMDes meskipun harga tidak sesuai dengan harapan, para petani merasa senang karena memiliki produk sendiri, para petani merasa senang karena bisa menjalin kerjasama dengan BUMDes dan bisa mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh para petani.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1607 Social Work > 160799 Social Work not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Haris Hasbahul Mu'amalah
Date Deposited: 21 Jul 2022 03:12
Last Modified: 21 Jul 2022 03:12
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/11052

Actions (login required)

View Item View Item