KONSEP KETAHANAN KELUARGA KEMENPPPA DALAM PERSPEKTIF EKOFEMINISME GRETA CLAIRE GAARD DAN MAQASHID SYARIAH JAMALUDIN ATHIYAH

Husnah, Cholis Rosyidatul (2022) KONSEP KETAHANAN KELUARGA KEMENPPPA DALAM PERSPEKTIF EKOFEMINISME GRETA CLAIRE GAARD DAN MAQASHID SYARIAH JAMALUDIN ATHIYAH. Masters thesis, UIN KHAS Jember.

Text Cholis Rosyidatul Husnah_203206050010.pdf - Submitted Version Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci : Ekofeminisme; Ketahanan Keluarga; Maqashid Syariah

Industri ekstraktif hingga hari ini tidak berhenti perkembangannya. Lingkungan menjadi objek yang sanga mudah untuk dieksploitasi oleh penguasa, tanpa peduli bagaiman keberlanjutan lingkungan untuk generasi yang akan datang. Dampak eksploitasi lingkungan sangat berdampak pada perempuan dan anak, dimana perempuan dan anak merupakan manusia yang tergolong lemah dalam sistem budaya patriarki. Bahkan alam diidentikkan dengan perempuan, sehingga beberapa nama alam identik dengan nama perempuan. Maka tak heran jika alam dan perempuan memiliki nasib yang sama yakni menjadi objek yang tereksploitasi. Dalam hal ini disebut dengan ekofeminis, yang bagi peneliti sangat relevan dengan ketahanan keluarga. Untuk mencapai keluarga yang sejahtera sangat dibutuhkan aspek primer, sekunder bahkan tresier terpenuhi. Kemudian penelitian ini akan ditinjau dari maqashid syariah yang terfokus pada maqashid usroh, untuk mendapatkan analisis yang lebih tajam.

Tujuan penelitian ini yakni 1) Untuk mendiskripsikan dan menganalisa konsep ketahanan keluarga Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. 2) Untuk mendiskripsikan dan menganalisa konsep ketahanan keluarga Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam perspektif ekofeminisme Greta Claire Gaard. 3) Untuk mendiskripsikan dan menganalisa konsep ketahanan keluarga Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam perspektif maqashid syariah Jamaluddin Athiyah.Penelitian ini memakai kajian teori tinjauan umum ekofeminisme yang meliputi sejarah dan cabang pemikiran ekofeminisme. Tinjauan umum ketahanan keluarga, serta konsep maqashid syariah. Dalam penelitian ini memaka jenis penelitian kajian pustaka (library research) dengan pendekatan konseptual (conseptual approach), sumber buku hukum primer yakni buku ekofeminis karya Greta Claire Gaard dan kitab Nahw Taf’il Maqashid Syariah karya Jamaludin Atiyah.

Hasil penelitian terbagi menjadi tiga yakni, Pertama Konsep ketahanan keluarga yang digagas Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak spesifikasi terbagi menjadi tiga aspek yakni a) Ketahanan ekonomi dalam keluarga disini akan diukur dari kecukupan pendapatan perkapita dalam rumah tangga, b) Ketahanan sosial diukur dari kondisi ketahanan yang berorientasi pada nilai agama, efektifitas komunikasi dan tingginya komitmen dalam keluarga, c) Ketahanan pangan yakni kondisi dimana sebuah keluarga kecukupan pangan dan status gizi.

Kedua, Ketahanan keluarga Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak perspektif ekofeminisme Greta Gaard dalam penjelasan diatas spesifikasi pada tiga aspek yakni pada aspek ekonomi,aspek sosial dan aspek pangan. a) Pada aspek ekonomi relevansinya terletak pada kebolehan istri untuk bekerja dan mendapatkan upah yang sama sesuai haknya sebagai pekerja. b) Pada aspek sosial terdapat ajaran agama dalam sebuah keluarga yang ditekankan pada pembelajaran lingkungan serta akses pendidikan untuk setiap anak dalam keluarga memiliki kesamaan antara laki-laki dan perempuan. c) Sedangkan pada aspek ketahanan pangan terletak pada isteri merupakan kunci dalam dalam ketahanan pangan dalam sebuah keluarga, dimulai dari perencanaan, mengolah pangan hingga menentukan besar kecilnya anggaran. Ketiga aspek ketahanan keluarga tersebut diatas sangat sesuai dengan konsep ekofeminisme Greta Gaard.

Ketiga, yakni a) Ketahanan keluarga dalam aspek ketahanan ekonomi direlevansikan konsep maqhasid usroh yakni mengatur aspek ekonomi. b) Ketahanan sosial direlevansikan dengan aspek menjaga agama dalam kehidupan keluarga. c) Ketahanan pangan direlevansikan dengan menjaga keturunan. Kesemuanya itu merupakan konsep ketahanan keluarga yang menempati kedudukan menempati pada tingkatan dharuriyat.

Actions (login required)

View Item