Ihdad bagi wanita karier: Analisis pendapat tokoh agama di Kabipaten Jember

Hasanah, Nuning Nikmatul (2022) Ihdad bagi wanita karier: Analisis pendapat tokoh agama di Kabipaten Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Nuning Nikmatul Hasanah_S20161020.pdf Download (2MB)

Abstract

Nuning Nikmatul Hasanah, 2022: Ihdad Bagi Wanita Karier (Analisis Pendapat Tokoh Agama di Kabupaten Jember)”
Kata Kunci: Ihdad; Wanita Karier.
Ihdad merupakan sesuatu hal yang dilakukan ketika masa iddah bagi wanita yang ditinggal mati suaminya. Wanita yang melaksanakan ihdad, dilarang untuk berhias diri, bersolek (make up), keluar rumah selama 4 bulan 10 hari. Karena semakin berkembangnya zaman, waktu dan perubahan tempat permasalahan semakin kompleks, tuntutan bagi sesorang khusunya dipenelitian ini adalah wanita mengaruskan ia untuk berkarier, jika wanita tersebut melaksanakan ihdad maka kariernya akan rusak dan tidak ada yang bisa mencari nafkah untuk dirinya dan anak-anaknya.
Fokus masalah pada skripsi ini diatara lain: 1). Bagaimana ihdad bagi wanita karier menurut hukum islam. 2). Bagaimana Penerapan ihdad bagi wanita karier di Kabupaten Jember. 3). Bagaimana Ihdad bagi wanita karier menurut pendapat tokoh agama di Kabupaten Jember. Sedangkan tujuan yang ingin penulis capai antara lain: 1). Guna mengetahui pandangan hukum islam terhadap Ihdad bagi wanita karier. 2). Guna mengetahui penerapan ihdad bagi wanita karier di Kabupaten Jember. 3). Guna mengetahui Ihdad bagi wanita karier menurut pendapat tokoh agama di Kabupaten Jember.
Penelitian ini menggunakan penelitian hukum empiris, penelitian hukum empiris juga disebut dengan metode lapangan atau field research. Penelitian ini menggunakan pendekatan analitis (analytical approach) untuk menganalisis informasi dari berbagai aspek mengenai ihdad bagi wanita karier menurut analisis tokoh agama.tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini antara lain yang pertama guna mengetahui pandangan hukum islam terhadap ihdad bagi wanita karier, kedua guna mengetahui penerapan ihdad bagi wanita karier di Kabupaten Jember ketiga guna mengetahui ihdad bagi wanita karier menurut pendapat tokoh agama di Kabupaen jember.
Kesimpulan yang ditemukan pada penelitian ini ialah 1). Ihdad ketentuan bagi wanita yang ditinggal mati suaminya dengan cara meninggalkan berhias diri, bersolek (make up), keluar rumah dan hal-hal yang menarik lawan jenis. Ihdad wajib bagi wanita yang ditinggal mati suaminya, meskipun itu wanita karier, kecuali dalam keadaan darurat. 2). Penerapan ihdad bagi wanita karier di Kabupaten Jember ternyata banyak wanita yang kurang paham mengenai kewajiban ihdad kerena beberapa faktor yang melatarbelakangi hal tersebut. 3). Ihdad meninggalkan tiga perkara di dalam masa iddah ada beberapa point satu menghias diri, memakai wewangian (baik wangi-wangian dari badan, pakaian maupun makanan), yang terakhir tidak keluar rumah kecuali اِلَّا لِحَاجَةٍ karena ada hajat. Redaksi dari illa lihajatin danadanya ‘illat inilah yang menjadikan hukum ashal wajib menjadi boleh untuk tidak dilakukan. Jika wanita tersebut melaksanakan ihdad maka lebih banyak mafsadatnya dari pada maslahahnya, maka dibolehkan untuk tidak melaksanakan ihdad.

Actions (login required)

View Item