PERTUMBUHAN AKUN INSTAGRAM PERPUSTAKAAN PTKIN DI INDONESIA

Authors

  • Oleh: Fiqru Mafar Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember

DOI:

https://doi.org/10.35719/aladalah.v23i2.29

Keywords:

instagram, perpustakaan, PTKIN

Abstract

Instagram merupakan salah satu media sosial yang paling populer di masyarakat. Melihat potensi tersebut, beberapa pengelola perpustakaan perguruan tinggi mulai melirik instagram sebagai wahana informasi sekaligus mempromosikan institusi yang mereka kelola. Objek penelitian ini adalah untuk melakukan investigasi terhadap eksistensi perpustakaan PTKIN di instagram. Metode dalam penelitian ini menggunakan model kepustakaan dengan menganalisis tanggal awal posting, rata-rata posting, dan jumlah pengikut pada masing-masing akun instagram perpustakaan PTKIN di Indonesia.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum, eksistensi Perpustakaan PTKIN di instagram tergolong tinggi. Hal ini dapat dilihat terdapat 37 akun instagram dari 58 perpustakaan PTKIN di Indonesia. Dengan kata lain, lebih dari setengah atau 63,79% perpustakaan PTKIN di Indonesia telah memanfaatkan instagram untuk mempromosikan institusi yang mereka kelola. 

Instagram is one of the most popular social media in society. Seeing this potential, some university library managers have started to look at Instagram as well as promoting the institutions that they manage. The object of this research is to investigate the existence of the PTKIN library on Instagram. The method in this study uses a library model by analyzing the start date of posting, the average posting, and the number of followers on each of the PTKIN library Instagram accounts in Indonesia. The results showed that in general, the existence of PTKIN Library on Instagram was high. It can be seen that there are 37 Instagram accounts from 58 PTKIN libraries in Indonesia. In other words, more than half or 63,79% of PTKIN libraries in Indonesia have used Instagram to promote the institutions they manage.

References

Abbot, Wendy, and dkk. “An Instagram Is Worth a Thousand Words: An Industry Panel and Audience Q&A.” Library Hi Tech News 30, no. 7 (2013): 1–6.

Afriani, Nova, and Yunaldi Yunaldi. “Peranan Promosi Perpustakaan Terhadap Kunjungan Pemustaka Di Perpustakaan Umum Kota Solok.” Ilmu Informasi Perpustakaan Dan Kearsipan 1, no. 1 (2012): 9–16. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/iipk/article/view/331.

Faisal, Imam Agus, and Yuli Rohmiyati. “Analisis Pemanfaatan Media Instagram Sebagai Promosi Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.” Jurnal Ilmu Perpustakaan 6, no. 4 (2017): 281–90. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/view/23234.

Fattah, Abdul. “Pengaruh Promosi Terhadap Minat Kunjung Pemustaka Di Perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.” UIN Alauddin Makassar, 2017.

Fetrianggi, Ramadita, Intan Rizki Mutiaz, and Dian Widiawati. “Analisis Elemen Visual Pada Promosi Busana Muslimah Di Instagram: Studi Kasus Merek Hijab Juniper Lane, Zaha, Dan Zysku Xena Di Bandung.” Madania 21, no. 1 (2017): 89–100.

Hariyah, and Agus Triyanto. “Media Sosial Alat Promosi Perpustakaan Badan Litbang Dan Diklat Kementerian Agama RI.” Media Pustakawan 25, no. 2 (2018): 32–41.

Haryanto. “Pemanfaatan Social Media Network Sebagai Media Komunikasi Komunitas Pustakawan Homogen Dalam Rangka Optimalisasi Resources Sharing Koleksi Antar Perguruan Tinggi.” Pustakaloka 8, no. 1 (2016): 121–30.

Miyata, Nico Singgih, and Eddy Madiono Sutanto. “Efektivitas Penggunaan Instagram Sebagai Media Promosi Perpustakaan Universitas Kristen Petra.” Agora 7, no. 2 (2019). http://publication.petra.ac.id/index.php/manajemen-bisnis/article/view/9571.

Sub Direktorat Kelembagaan Diktis. “PTKIN,” 2020. http://diktis.kemenag.go.id/rankingptai/ptkin.php.

Suharso, Putut, and Aninda Nurwindu Pramesti. “Promosi Perpustakaan Melalui Instagram: Studi Di Perpustakaan Universitas Airlangga.” Publication Library and Information Science 3, no. 2 (2020): 66–74. https://doi.org/10.24269/pls.v3i2.2074.

Published

2021-01-04