Implementasi Strategi Cross Selling Pada Produk Gadai Emas Rahn dimasa Pandemi (Studi kasus Pegadaian Syariah UPS. Karimata Situbondo).

ZAKIYAH, ANIS (2020) Implementasi Strategi Cross Selling Pada Produk Gadai Emas Rahn dimasa Pandemi (Studi kasus Pegadaian Syariah UPS. Karimata Situbondo). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text ANIS ZAKIYAH_E20171122.pdf - Submitted Version Download (10MB)

Abstract

Pegadaian Syariah merupakan alternatif bagi masyarakat untuk memperoleh pinjaman dana secara cepat ditengah pandemi. Pegadaian Syariah merupakan lembaga keuangan syariah yang memiliki beberapa produk, salah satunya yaitu gadai emas. Untuk mencapai suatu kelancaran dalam kegiatan pemasaran pada produk gadai emas maka dibutuhkan strategi pemasaran yang baik. Strategi pemasaran yang dimaksud yaitu strategi Cross Selling. Dalam menjalankan kegiatan pemasaran Pegadaian Syariah menggunakan strategi Cross Selling, dengan cara menawarkan lebih dari satu produk yang terdapat di Pegadaian Syariah kepada nasabah. Seperti produk gadai emas, Produk gadai emas yang ada di Pegadaian Syariah menggunakan akad rahn. Fokus masalah pada penelitian ini adalah 1. Bagaimana implementasi strategi Cross Selling produk gadai emas (Rahn) Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dimasa pandemi ? 2. Apa faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan strategi Cross Selling pada produk gadai emas (Rahn) Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dimasa pandemi ? 3. Apa solusi yang dilakukan Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dalam menghadapi faktor penghambat implementasi strategi Cross Selling pada produk gadai emas (Rahn) dimasa pandemi ? Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Untuk menjabarkan mengenai implementasi strategi Cross Selling produk gadai emas (Rahn) Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dimasa Pandemi. 2. Untuk menjabarkan mengenai faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan strategi Cross Selling produk gadai emas (Rahn) Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dimasa Pandemi. 3. Menjabarkan mengenai solusi yang dilakukan Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dalam menghadapi faktor penghambat implementasi strategi Cross Selling pada produk gadai emas (Rahn) dimasa pandemi. Metode penelitian ini menggunakan Pendekatan Kualitatif dengan jenis penelitian field research. Penemuan subjek menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data meliputi tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah 1. Implementasi strategi Cross Selling pada produk gadai emas dimasa pandemi di Pegadaian Syariah UPS Karimata Situbondo dilakukan sama seperti sebelum adanya pandemi covid-19. Dimasa pandemi kegiatan Cross Selling pada produk gadai emas dilakukan dengan cara menawarkan produk gadai emas melalui telefon dan melalui media sosial seperti whatsapp dan instagram. 2. Hambatan dalam implementasi Cross Selling yang utama karena adanya pandemi Covi-19 sehingga kegiatan pemasaran berjalan kurang lancar, kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai produk-produk Pegadaian Syariah, dan adanya persaingan antara lembaga penyedia usaha gadai. Sedangkan untuk faktor pendukungnya yaitu dari Sember Daya Manusia (SDM) yang dimiliki oleh Pegadaian UPS Situbondo kompeten. 3. Solusi dalam menghadapi faktor penghambat yaitu, pertama melakukan promosi dengan menggunakan media telefon dan media sosial kedua, pihak pegadaian harus lebih aktif lagi dalam menawarkan produk-produk mereka kepada masyarakat dengan cara melakukan Door To Door. Ketiga, memberikan pelayanan prima kepada nasabah

Actions (login required)

View Item