Analisis New Wave Marketing Di Griya Batik Notonegoro (Desa Wirolegi Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember)

Hakiki, Muhammad (2019) Analisis New Wave Marketing Di Griya Batik Notonegoro (Desa Wirolegi Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Muhammad Hakiki_083 144 104.pdf - Submitted Version Download (4MB)

Abstract

Dalam meningkatkan suatu penjualan suatu perusahaan harus mengembangkan penggunaan teknologi yang saat ini hampir mempengaruhi segala aspek bidang, seperti dalam bidang perekonomian yang berdampak pada arus informasi yang menjadi semakin cepat dan meminimalkan batas dengan demikian, cepatnya arus informasi dapat mempengaruhi pola pikir dan komunikasi manusia dalam membeli suatu barang. Maka Griya Batik Notonegoro harus memilki metode penjualan yang tepat agar tidak kalah bersaing dengan perusahaan Batik yang lainnya, oleh karena itu, saya tertarik untuk mengetahui bagaimanakah penerapan analisi New Wave Marketing pada penjualan batiknya. Fokus Penelitian ini adalah 1) Bagaimana penerapan metode New Wave Marketing yang dilakukan Griya Batik Notonegoro? 2) Apakah ada kendala dalam penerapan New Wave Marketing di griya Batik Notonegoro? 3) Bagaimana solusi dalam menangani permasalahan New Wave Marketing di Griya Batik Notonegoro? Tujuan dalam skripsi ini adalah 1) Untuk mengetahui teknik penerapan New Wave Marketing yang dilakukan oleh Griya Batik Notonegoro. 2) Untuk mengetahui kendala dalam penerapan New Wave Marketing di Giya Batik Notonegoro. 3) Untuk mengetahui solusi dalam menangani permasalahan New Wave Marketing di Griya Batik Notonegoro. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme. Definisi tersebut lebih menekankan pada jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian yakni data deskriptif kualitatif. Dengan kata lain penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menghasilkan data deskriptif dan berupaya menggali makna dari suatu fenomena. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah 1) Penerapan metode New Wave Marketing yang dilakukan Griya Batik Notonegoro Secara keseluruhan value pada Griya Batik Notonegoro memiliki character yang cukup dikenal konsumennya dengan service pada caring yang berorientasi pada kebutuhan konsumen serta melakukan collaboration yang selaras dalam melayani kebutuhan konsumen. 2) Hambatan dalam penerapan New Wave Marketing di griya Batik Notonegoro kendala dalam perusahaan Industri Griya Batik Notonegoro dalam meningkatkan penjualan yaitu: Persaingan pasar Dengan maraknya para produsen yang begerak dibidang pembatikan dan di pasarkan bebas dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat kecil dan lebih murah dari harga produk perusahaan. 3) Solusi dalam menangani permasalahan New Wave Marketing di Griya Batik Notonegoro maka penyelesaian yang solutif pada permasalahan industri Griya Batik Notonegoro juga mempunyai renacana untuk berinovasi agar supaya dapat menarik para konsumen untuk membeli batik tersebut.

Actions (login required)

View Item