Analisis Perjanjian Kerja Terhadap Pekerja Wanita di CV Kayu Indah Alam Perspektif Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan Dan Hukum Ekonomi Syariah.

RAHAYU, SITI (2019) Analisis Perjanjian Kerja Terhadap Pekerja Wanita di CV Kayu Indah Alam Perspektif Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan Dan Hukum Ekonomi Syariah. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text SITI RAHAYU_083 142 007.pdf - Submitted Version Download (2MB)

Abstract

Perusahaan di wilayah Jawa Timur kebanyakan belum menerapkan peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah untuk pekerja/buruh kebanyakan tidak mendapatkan perlindungan seperti yang telah di atur dalam undang-undang ketenagakerjaan. Dalam ketenagakerjaan terdapat perjanjian kerja, perjanjian kerja yang digunakan di CV Kayu Indah Alam menggunakan Perjanjian Waktu Kerja Tertentu secara lisan yang menjelaskan beberapa tugas dan upah yang akan diterima. Seharusnya perusahaan menyediakan perjanjian tertulis yang berisi perjanjian-perjanjian yang akan disepakati. Fokus penelitian: 1) Bagaimana Perjanjian Kerja Terhadap Pekerja Wanita di CV Kayu Indah Alam?, 2) Bagaimana Perjanjian Kerja Terhadap Pekerja Wanita di CV Kayu Indah Alam Perspektif Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan?, 3) BagaimanaPerjanjian Kerja Terhadap Pekerja Wanita di CV Kayu Indah Alamperspektif Hukum Ekonomi Syariah?. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif jenis penelitian Field Research (penelitianlapangan). Sumber data dari penelitian ini ada 2 yaitu sember data primer dan skunder. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti ialah menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1. Bahwa Perjanjian Kerja yang dilakukan di CV Kayu Indah Alam menggunakan perjanjian secara lisan yang membahas tugas dan upah saja, hal-hal mengenai jaminan kesehatan, keselamatan kerja dan lain-lainnya tidak dibahas; 2. Bahwa menurut Undang-Undang Ketenagakerjaan dalam hal perjanjian kerja yang dilakukan di CV Kayu Indah Alam belum sesuai dengan beberapa pasal yang ada dalam undang-undang. 3. Menurut fiqh muamalah perjanjian yang dilakukan oleh CV Kayu Indah alam boleh dilakukan secara lisan oleh pihak bersangkutan dan terpenting jangan sampai mudah menimbulkan persengketaan dikemudian hari.

Actions (login required)

View Item