Strategi Pengelolaan Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember.

Rizki Puteri, Zamzami Emilia (2020) Strategi Pengelolaan Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

[img] Text
Zamzami Emilia Rizki Puteri_E20162054.pdf - Submitted Version

Download (7MB)

Abstract

Kopi merupakan salah satu bahan penyegar yang nilainya tidak hanya ditentukan oleh penampilan secara fisik saja, akan tetapi lebih ditentukan oleh cita rasa yang dimilikinya. Dalam proses penanaman kopi sampai proses penjualan hasil buah kopi yang di dapatkan petani, pasti memiliki hambatan yang akan ditemui. Agar risiko yang ada dapat di minimalisir maka petani harus mempunyai ide untuk mengatasi permasalahan tersebut dan juga para petani harus mengetahui hal apa saja yang menjadi permasalahannya. Risiko produksi biasanya terjadi karena perubahan permintaan oleh konsumen, permintaan yang masih belum bisa terpenuhi dengan baik, dan juga mutu barang yang di produksi tidak sesuai dengan apa yang di harapkan. Fokus penelitian yang ada dalam skripsi ini adalah: (1) Apa Penyebab Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember?. (2) Bagaimana Strategi Pengelolaan Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember?. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui dan mendeskripsikan Penyebab Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. (2) Mengetahui dan mendeskripsikan Strategi Pengelolaan Risiko Produksi Kopi di Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Dalam penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive serta teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah: (1) Penyebab risiko produksi kopi meliputi: kualitas kopi yang dihasilkan kurang baik, penjemuran biji kopi yang dilakukan oleh para petani kurang maksimal sehingga kadar air yang ada pada kopi tersebut masih banyak, tingkat kematangan biji kopi yang di panen para petani masih kurang, proses penjemuran biji kopi oleh petani sering kali dilakukan bersamaan dengan hasil panen lainnya seperti biji jagung, maka biji kopi tersebut akan berubah aroma seperti biji jagung, harga biji kopi yang ada di pasar selalu naik turun sesuai dengan ketetapan harga dunia. (2) Strategi pengelolaan risiko produksi kopi yaitu dilakukan dengan dua cara yang pertama memperkecil risiko dan yang kedua mengontrol risiko. Untuk memperkecil risiko produksi, petani kopi melakukan proses penjemuran ulang biji kopi yang masih kurang kering dan juga mereka melakukan penyimpanan sementara biji kopi yang telah di panen. Sedangkan untuk mengontrol risiko petani mengikuti kegiatan pelatihan tentang pengolahan kopi yang baik dan benar serta petani melakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk organik.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Mr abdul mangang
Date Deposited: 01 Nov 2022 07:59
Last Modified: 01 Nov 2022 07:59
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/14358

Actions (login required)

View Item View Item