Komparasi Antara Teori Belajar Jean Piaget Dan Ibnu Khaldun Serta Aplikasinya Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

UMAM, KHOIRUL (2019) Komparasi Antara Teori Belajar Jean Piaget Dan Ibnu Khaldun Serta Aplikasinya Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

[img] Text
KHOIRUL UMAM_084 141 412.pdf - Submitted Version

Download (11MB)

Abstract

Mengingat kecerdasan, kepintaran, dan tujuan pendidikan dapat dicapai tergantung pada sejauh mana proses pembelajaran itu dilakukan. Maka, belajar menjadi penting ketika seseorang ingin mencapai puncak keberhasilan dalam hidupnya. Dengan belajar, ia juga mampu mempertahankan kehidupan sekelompok manusia (bangsa) di tengah-tengah persaingan yang semakin ketat di antara bangsa-bangsa lain yang lebih dahulu maju. Dengan demikian, belajar adalah sebuah keniscayaan untuk memperoleh pengetahuan konseptual-teoritis, mendapatkan keterampilan praktis-aplikatif dan berbudi pekerti luhur. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: (1) Bagaimana konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun (2) Bagaimana komparasi konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun (3) Bagaimana aplikasinya terhadap pembelajaran Pendidikan Agama Islam?. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mendeskripsikan konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun (2) Untuk mendeskripsikan komparasi konsep belajar Jean Piaget dan pemikiran Ibnu Khaldun (3) Untuk mendeskripsikan aplikasinya terhadap pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Penentuan subyek penelitian menggunakan library research. Teknik pengumpulan menggunakan data menggunakan metode dokumentasi. Suharsimi menjelaskan bahwa metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen dan sebagainya. Hasil penelitian ini adalah: (1) Konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun adalah merupakan suatu proses pembentukan pengetahuan (peristiwa mental bukan peristiwa behavioral), proses internal yang tidak dapat diamati secara langsung. Teori belajar Jean Piaget bersifat rasional-empiriskuantitatif karena dibangun berdasarkan pada pandangan dunia (world view) sekuler-positifistik-materialistik. Oleh karena itu, teori belajar Jean Piaget lebih menonjolkan pada gejala-gejala yang berkaitan dengan peristiwa belajar yang dapat diamati dan dibuktikan secara empiris, diukur secara kuantitatif, dan cenderung bersifat materialistik-pragmatis Sedangkan, konsep belajar menurut Ibnu Khaldun adalah suatu proses mentransformasikan nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman untuk dapat mempertahankan eksistensi manusia dalam peradaban masyarakat. teori belajar ini tidak hanya bersifat rasional-empiris, melainkan juga bersifat normatif-kualitatif.(2) Komparasi (perbandingan) antara konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun. Menurut Jean Piaget konsep belajar hanya melibatkan aspek kognitif, Afektif dan psikomotorik keterampilan atau kemampuan. Sedangkan Ibnu Khaldun, selain memperhatikan aspek kognitif, afektif, psikomotorik dalam belajar, juga melibatkan adanya aspek spiritual. Adapun komparasi (perbandingan) antara konsep belajar Jean Piaget dan Ibnu Khaldun adalah Jean Piaget lebih mengarah kepada proses pembentukan pengetahuan dari dalam diri sendiri bukan dari hasil belajar, sedangkan Ibnu Khaldun lebih kepada hasil yang di peroleh dari pengalaman seseorang. Persamaannya ialah Sama – sama proses pembentukan pengetahuan. Jean Piaget berfikir dari khusus ke umum, sedangkan Ibnu Khaldun kebalikan nya dari umum ke khusus.(3) Aplikasi konsep belajar Ibnu Khaldun dan Jean Piaget dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam, di antaranya adalah: Mengajarkan pengetahuan secara berangsur-angsur dan sedikit demi sedikit. Maksudnya adalah apabila peserta didik telah menguasai suatu ilmu pengetahuan (materi awal), baru diberikan pengetahuan yang lain (materi baru atau materi selanjutnya). Misalnya, dalam pemberian materi tentang Wudhu’. Awalnya guru hanya menyampaikan makna tentang wudhu’, setelah peserta didik memahami makna tentang wudhu’, baru kemudian disampaikan materi tentang rukunrukun wudhu’.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mr abdul mangang
Date Deposited: 03 Nov 2022 08:08
Last Modified: 03 Nov 2022 08:08
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/14419

Actions (login required)

View Item View Item