Pembinaan Karakter Religius Anak Yatim dan Dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi

NUR ISTIQOMAH, DIAH AULIA (2019) Pembinaan Karakter Religius Anak Yatim dan Dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text DIAH AULIA NUR ISTIQOMAH_T20151089.pdf - Submitted Version Download (17MB)

Abstract

Anak merupakan anugerah dari Allah Swt, dimana kehadirannya merupakan tanggung jawab setiap orang tua untuk mendidiknya. Pembinaan karakter bertujuan membentuk dan membangun pola pikir, sikap dan perilaku peserta didik agar menjadi pribadi yang positif, berakhlak karimah, berjiwa luhur, dan bertanggung jawab. Karakter religius sangat diperlukan oleh setiap anak sejak dini. Karakter religius perlu dibentuk melalui pembiasaan dalam kegiatan religius di pondok pesantren. Berdasarkan latar belakang tersebut maka fokus penelitiannya adalah: 1) Bagaimana metode pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim Dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi?, 2) Bagaimana pelaksanaan pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi?, 3) Bagaimana evaluasi pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi?. Tujuan penelitian adalah: 1) Mendeskripsikan metode pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim Dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi, 2) Mendeskripsikan pelaksanaan pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi, 3) Mendeskripsikan evaluasi pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa di Pondok Pesantren Yatim dan Dhu’afa Ladunna Benculuk Cluring Banyuwangi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field reseacrh). Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan observasi, wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Keabsahan data yang digunakan yaitu trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1) Metode dalam pembinaan karakter religius anak yatim dan dhu’afa melalui metode adat kebiasaan: dibiasakan dalam kegiatan yang sudah terjadwal, dan keteladan: diberikan pengajaran berupa nasehat yang baik untuk bisa dicontoh oleh setiap santri. 2) Pelaksanaan yaitu dengan membiasakan didalam kegiatan sehari-hari seperti membiasakan bangun pagi, melaksanakan tugas piket, sekolah formal, serta ekstrakurikuler. Pelaksanaan pembinaan keagamaan bagi santri, pengasuh membiasakan anak dalam shalat berjamaah lima waktu, melaksanakan shalat sunnah, kegiatan hafalan Al-Qur’an, murojaah dan tahsin, pembelajaran bahasa Arab atau mufrodat, muhadhoroh (latihan pidato) dan muhawwaroh (berlatih berbicara dengan bahasa Arab). 3) Evaluasi yaitu dilakukan seminggu sekali dengan cara ujian melalui dua tahap yaitu pertama, ujian tulis santri diberi soal-soal yang telah dibuat. Kedua, ujian lisan santri diberi soalsoal yang telah ditentukan dan santri juga di tes mengenai hafalan doa-doa. Penilaian yang diperoleh tersebut dimasukkan ke dalam raport akhlak setiap santri.

Actions (login required)

View Item