Penerapan Kegiatan Ekstrakurikuler Baca Tartil Al-Quran Siswa di SMA Negeri 4 Jember

Ningsih, Fitria (2019) Penerapan Kegiatan Ekstrakurikuler Baca Tartil Al-Quran Siswa di SMA Negeri 4 Jember. Undergraduate thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Pendidikan Agama Islam.

Text FITRIANINGSIH 084141529.pdf Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK
Fitrianingsih, 2019 : Penerapan Kegiatan Ekstrakurikuler Baca Tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember

Kata Kunci: Ekstrakurikuler Baca Tartil Al-Quran

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan suatu kegiatan siswa di luar kegiatan belajar mengajar di sekolah yang sangat potensial untuk menciptakan siswa-siswa yang kreatif, berinovasi, ketrampilan, dan berprestasi. Program kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) adalah kegiatan pelajaran tambahan diluar jam pelajaran yang memfokuskan pada kemampuan baca Al-Quran yang ditujukan pada peserta didik terutama dalam hal membaca Al-Quran dengan baik dan benar.
Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah (1) Bagaimana perencanaan kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember? (2) Bagaimana pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember? (3) Bagaimana evaluasi kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember? Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan perencanaan kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember, (2) Untuk mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember, (3) Untuk mendeskripsikan evaluasi kegiatan ekstrakurikuler baca tartil Al-Quran (BTA) Siswa di SMA Negeri 4 Jember.
Metode penelitian ini di awali dengan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Dengan subjek penelitian menggunakan Purposive. Adapun Teknik pengumpulan datanya menggunakan tiga macam, yaitu observasi, wawancara, dan dokumenter. Sedangkan analisis datanya menggunakan deskriptif Kualitatif dengan menggunakan analisis model Miles Huberman dan Saldana yaitu data collection (pengumpulan data), kondensasi data (data condensation), menyajikan data (data display), dan menarik kesimpulan. Sedangkan keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber.
Hasil Penelitian ini memperoleh:1) Perencanaan: Pembina ekstrakurikuler menentukan peserta didik dari tingkat mana saja yang akan dibimbing; Menentukan hari pelaksanaan ekstrakurikuler; Pembina membuat program kerja: Menyusun dan menyiapkan materi yang akan diajarkan; Menerapkan/menggunakan metode sorogan. 2) Pelaksanaan: Diawali dengan pembacaan asmaul husna; Dilaksanakan pada hari Jumat; Diajarkan dalam satu musholla; Proses pembelajaran di mulai secara acak; Proses pembelajarannya menggunakan metode sorogan; 3) Evaluasi: Penilaian harian dan penilaian sumatif

Actions (login required)

View Item