Aktualisasi Konsep Tarbiyatu al Mulahazhah pada Santri Broken Home di pondok pesantren salafiah Syafi iyah ash sholihin Mumbulsari Jember

UDI, SU (2021) Aktualisasi Konsep Tarbiyatu al Mulahazhah pada Santri Broken Home di pondok pesantren salafiah Syafi iyah ash sholihin Mumbulsari Jember. Masters thesis, IAIN Jember.

Text SUUDI_0849319069.pdf - Submitted Version Download (16MB)

Abstract

Tarbiyatu al mulahadzah adalah salah satu konsep pendidikan yang digagas oleh Abdullah Nashih Ulwan yang berupa memberikan perhatian kepada anak didik dengan cara terus menerus melakukan pendampingan dan pengawasan di setiap aspek perkembangan kehidupan anak diantaranya yaitu dalam aspek aqidah/keimanan, sosial, dan kejiwaan. Konsep pengawasan ini merupakan salah satu konsep yang bertujuan agar tujuan-tujuan pendidikan dapat terwujud dengan optimal. Fokus dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana aktualisasi konsep tarbiyatu al mulahazhah aspek keimanan pada santri broken home di Ponpes -Sholihin?, (2) Bagaimana aktualisasi konsep tarbiyatu al mulahazhah aspek sosial pada santri broken home di Ponpes Salafiyah -Sholihin?, dan (3) Bagaimana aktualisasi konsep tarbiyatu al mulahazhah aspek kejiwaan dalam membentuk kemandirian santri broken home di -Sholihin? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode kualitatif deskriptif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi Data Collection, data condentation, data display, and drawing and verifying conclusion. Keabsahan data diperkuat dengan diadakannya tehnik triangulasi dan member check. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, aktualisasi konsep tarbiyatu al mulahazhah pada santri broken home aspek keimanan di Ponpes Salafiyah Sy dengan mengawasi buku bacaan, majalah dan materi pelajaran yang diberikan pada santri, melakukan bimbingan dan pengawasan kegiatan ibadah fardhu maupun sunnah, mengawasi pergaulan baik di dalam maupun di luar pesantren dengan menyediakan tempat pertemuan agar mudah terpantau dan lebih teratur. Kedua, aktualisasi konsep tarbiyatu al mulahazhah aspek sosial pada santri broken home di Ponpes -Sholihin Mumbulsari yaitu membiasakan etika makan minum yang baik dengan mengadakan acara makan bersama, membimbing dan mengawasi tatakrama/adab pergaulan dengan guru/ustadz/ustadzah dan teman sebaya, membiasakan meminta ijin apabilahendak meminjam atau memakai barang milik orang lain, membimbing etika menghormati tamu, membiasakan dan mengawasi etika berbicara santri agar senantiasa sopan santun. Ketiga, aktualisasi tarbiyatu al mulahazhah aspek kejiwaan pada santri broken home di Ponpes Mumbulsari Jember mengatasi perilaku santri yang kurang percaya diri atau minder, penakut atau kurang merasa diperhatikan dengan Bimbingan dan memberikan tugas dan tanggungjawab sesuai minat dan kemampuannya, misalnya menjadi panitia lomba-lomba pesantren, piket kebersihan, piket memasak, dan sebagainya, membimbing dan mengawasi santri khususnya santri baru dalam mengurus keperluan pribadinya dengan rapi dan mandiri misalnya dalam hal kebersihan baju, kerapian lemari, dan sebagainya, melakukan bimbingan dan pengawasan terhadap semua santri dengan porsi yang adil dan tidak pilih kasih

Actions (login required)

View Item