Perlindungan Terhadap Perempuan Dan Anak Dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004

Muhammad, Syarul Ramadhan (2022) Perlindungan Terhadap Perempuan Dan Anak Dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004. Undergraduate thesis, UIN Kiai Ahmad Siddiq Jember.

[img] Text
MUHAMAD SYAHRUL RAMADHAN_S20181148.pdf

Download (2MB)

Abstract

Muhamad Syahrul Ramadhan, 2022, Perlindungan Perempuan Dan Anak dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004
Kata kunci ; Perlindungan Terhadap Perempuan dan Anak, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004
Menurut catatan tahunan komnas perempuan atau Catatan tahunan Komnas Perempuan 2021 bahwa telah terjadi kenaikan di tahun 2020 sebanyak 299.911 kasus dan ditangani oleh, Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri. Sejumlah 299.677 kasus, layanan kemitraan komnas perempuan sejumlah 8.234 kasus, Unit pelayanan rujukan (UPR) komnas Perempuan sejumlah 2.389. Menurut data KTP komnas perempuan 2020 kekerasan seksual sangat masih signifikan di ranah personal atau di dalam rumah tangga sekitar( 65%) 1.404 kasus yang kedua kekerasan seksual yang terjadi di pubik atau tempat umum sekitar (33% ) 970 kasus dan Negara 24 kasus( 1%).
Fokus Penelitian adalah (1) Bagaimana Perlindungan Perempuan dan Anak Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022. (2) Bagaimana Perlindungan Perempuan dan Anak Menurut Undang-Undang No 23 Tahun 2004. (3) Bagaimana Perbandingan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2002 dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 dalam kekerasan seksual ?
Tujuan Penelitian adalah (1) Untuk mengetahui Perlindungan Perempuan dan Anak Menurut UU No 12 Tahun 2022. (2) Untuk mengetahui Perlindungan Perempuan dan Anak Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004. (3) Untuk mengetahui perbandingan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2002 dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 dalam kekerasan seksual.
Untuk Mengidentifikasi masalah tersebut peneliti menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Pendekatan yang digunakan untuk melakukan analisa dalam perlindungan Perempuan dan Anak menggunakan undang-undang No 12 Tahun 2022 dan UU No 23 Tahun 2004.
Hasil dari penelitian tersebut adalah (1) ada beberapa pasal dari pasal 4 – pasal 10 yaitu tentang pasal-pasal yang akan dikenakan kepada pelaku dan pasal 68-70 untuk menangani korban sekaligus mendapatkan hak-haknya.(2) Perlindungan Perempuan dan Anak menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 menjelaskan kekerasan seskual di pasal 8. (3) Perbandingan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2002 dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 adalah Undang-Undang TPKS membahas dengan detail jenis-jenis kekerasan seksual sedangkan UU PKDRT hanya membahas kekerasan seksual dan tidak ada jenis-jenis tentang kekerasan seksual selain itu UU PKDRT hanya membahas kekerasan seksual di ranah rumah tangga.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Muhamad Syahrul Ramadhan
Date Deposited: 10 Jan 2023 04:17
Last Modified: 10 Jan 2023 04:17
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/16702

Actions (login required)

View Item View Item