MODERNISASI TEKNOLOGI PERTANIAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP MASYARAKAT MUSLIM AGRARIS DESA BANCONG KECAMATAN WONOASRI KABUPATEN MADIUN (1980-2020)

absah, murya ali (2023) MODERNISASI TEKNOLOGI PERTANIAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP MASYARAKAT MUSLIM AGRARIS DESA BANCONG KECAMATAN WONOASRI KABUPATEN MADIUN (1980-2020). Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
MURYA ALI ABSAH FULL SKRIPSI..pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK

Murya Ali Absah 2022, Modernisasi Teknologi Pertanian dan Dampaknya Terhadap Masyarakat Muslim Agraris Desa Bancong Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun Tahun 2000-2020.
Pertanian di Indonesia telah menjadi salah satu sektor kunci perekonomian. Kementerian Pertanian Republik Indonesia mengatakan bahwa kurang lebih 100 juta jiwa/ hampir separuh dari jumlah rakyat Indonesia bekerja di sektor pertanian. Dalam rangka meningkatkan produktivitas hasil pertanian, pemerintah berusaha menerapkan modernisasi pada bidang pertanian. Modernisasi yang dimaksud adalah sebuah proses perubahan corak kehidupan masyarakat petani tradisional menjadi masyarakat petani modern. Seperti yang terjadi pada masyarakat Desa Bancong Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun. Masyarakat Desa Bancong yang mayoritas berprofesi sebagai petani telah menerapkan modernisasi mekanisasi pertanian mulai tahun 1980. Dalam proses modernisasi di Desa Bancong tentu mendapat respon positif juga negatif. Hal ini dikarenakan adanya suatu hal baru yang masuk ke dalam lingkup masyarakat, sehingga menyebabkan munculnya suatu perubahan yang disebut dengan perubahan sosial.
Fokus penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana kondisi sosial masyarakat Desa Bancong Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun pada tahun dan bagaimana dampak yang dirasakan masyarakat petani di Desa Bancong dengan adanya modernisasi pertanian tahun 1980-2020.
Tujan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sosial masyarakat Desa Bancong kecamatan wonoasri kabupaten madiun. Serta dampak perubahan sosial yang disebabkan oleh modernisasi pada bidang pertanian tahun 2000-2020.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan menggunakan perspektif sejarah sosial. Adapun tahapan-tahapan penelitian ini yaitu heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber (memilah dan menyeleksi sumber), interpretasi (penafsiran fakta yang sudah ditemukan) dan historiografi (penulisan sejarah).
Hasil penelitian menunjukkan adanya sebuah perubahan sosial dalam bidang ekonomi dan kebudayaan. Pada bidang ekonomi, modernisasi memberikan dampak yang baik untuk para pemilik lahan karena efisiensi waktu, tenaga, juga biaya. Masyaraat desa Bancong yang mengikuti modernisasi pertanian memiliki peluang dalam bidang usaha bisnis. Seperti membuka toko obat-obatan pertanian, pupuk, pestisida, dan penyewaan alat mesin pertanian. Tetapi berbeda dengan para buruh tani, mereka merasa telah kehilangan pekerjaannya. Meskipun tidak kehilangan sepenuhnya, tetapi perekonomian mereka mengalami penurunan akibat sedikitnya tenaga kerja yang dibutuhkan oleh para pemilik lahan. Pada bidang kebudayaan juga mengalami perubahan yang sangat jelas. Terutama pada bidang pertanian masyarakat. Peralihan sistem pertanian tradisional ke pertanian modern terlihat jelas pada proses pengolahan lahan, pemupukan, pemilihan benih unggul, perawatan tanaman, hingga pemanenan. Penggunaan mekanisasi yang modern telah memberikan banyak perubahan kebudayaan dalam pertanian di Desa Bancong.
Kata Kunci: Perubahan Sosial, Modernisasi, Pertanian.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 07 AGRICULTURAL AND VETERINARY SCIENCES > 0701 Agriculture, Land and Farm Management > 070107 Farming Systems Research
16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160805 Social Change
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: murya ali absah
Date Deposited: 16 Jan 2023 00:31
Last Modified: 16 Jan 2023 00:31
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/17663

Actions (login required)

View Item View Item