Upaya Lembaga Pemasyarakatan Dalam Pembinaan Karakter Islami Terhadap Narapidana Di Lapas Kelas II B Probolinggo Tahun 2016/2017

Ilmiah, Ayu (2017) Upaya Lembaga Pemasyarakatan Dalam Pembinaan Karakter Islami Terhadap Narapidana Di Lapas Kelas II B Probolinggo Tahun 2016/2017. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Ayu Ilmiah_084 131 467.pdf Download (4MB)

Abstract

Beberapa tahun ini, masyarakat dikejutkan dengan sering terjadinya tindak kriminalitas di berbagai daerah terutama diperkotaan, diantaranya adalah kota probolinggo. Terbukti dalam sepekan, polres probolinggo menangkap 97 orang pelaku kriminal. Seseorang yang melakukan tindak kriminal akan dikenakan sanksi atau hukuman. Hukuman merupakan salah satu bentuk penegakan hukum. Berdasarkan beberapa hal yang menarik perhatian peneliti adalah beberapa tersangka pernah dua kali masuk Lapas dikarenakan hal yang sama yaitu minum-minuman keras dan obat-obatan terlarang. Padahal secara teoritis, pembinaan narapidana dengan sistem pemasyarakatan diharapkan mampu mengubah pribadi pelaku kriminal atau narapidana agar tidak lagi mengulangi perbuatannya setelah keluar dari Lembaga Pemasyarakatan. Fenomena ini menunjukkan bahwa ada kesenjangan antara harapan dengan realita. Kesenjangan antara harapan pembinaan dapat merubah kepribadian narapidana menjadi manusia yang lebih baik dengan realita bahwa ternyata mereka tidak sepenuhnya menginsafi kesalahan mereka dan justru terjerumus ke dalam lubang yang sama. Kejadian inilah yang menjadi salah satu motivasi peneliti untuk meneliti peran Lembaga Pemasyarakatan dalam pembinaan karakteristik Islam di Lapas Kelas II B Probolinggo. Berdasarkan latar belakang di atas, fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana peran Lembaga Pemasyarakatan dalam pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana di Lapas Kelas II B Probolinggo 2016/2017. 2) Apa saja faktor penghambat dan pendukung dalam pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana di Lapas kelas II B Probolinggo tahun 2016/2017. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendiskripsikan peran Lembaga Pemasyarakatan dalam pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana di Lapas Kelas II B Probolinggo. 2) mendiskripsikan faktor penghambat dan pendukung dalam pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana di Lapas Kelas II B Probolinggo. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan dalam penelitian ini menggunakan purposive yang dalam teknisnya dipilih dengan pertimbangan dan tujuan tertentu. Teknik pengumpulan data yang digunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah model Miles and Huberman. Keabsahan datanya menggunakan metode validitas triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Langkah-langkah yang digunakan adalah mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) pelaksanaan pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana Kelas II B Probolinggo, pertama: mengikut sertakan narapidana yaitu H. Abd Latif dan Ust. Masdar dalam pembuatan jadwal kegiatan pembinaan karakteristik Islam, pembuatan jadwal kegiatan pembinaan yang terdiri dari waktu kegiatan, jenis kegiatan, dan pemateri. Kedua bentuk-bentuk pembinaan: a). Pembinaan Karakteristik islam narapidana terhadap Tuhan seperti: istighosah, TPQ, tahlilan, ngaji rutinan dan sholat jama’ah, b). Pembinaan Karakteristik Islam narapidana terhadap sesama manusia seperti: Hadrah, Olah raga, dan kerja bakti, c). Pembinaan Karakteristik Islam narapidana terhadap lingkungan seperti: Kerja Bakti. (2) faktor penghambat dan pendukung pelaksanakan pembinaan karakteristik Islam terhadap narapidana di Lapas Kelas II B Probolinggo tahun 2016/2017. a) faktor penghambat: pengaruh negatif narapidana lain dan keterbatasan petugas, b) faktor pendukung: kesadaran diri.

Actions (login required)

View Item