Analisis Manajemen Pembiayaan Guna Menekan Terjadinya Pembiayaan Bermasalah Di Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi

Yunita A., Rahma (2015) Analisis Manajemen Pembiayaan Guna Menekan Terjadinya Pembiayaan Bermasalah Di Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
RAHMA YUNITA A._083 112 125.pdf

Download (2MB)

Abstract

Berdasarkan Rasio Keuangan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah yang dikeluarkan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) diketahui tingkat NPL (Not Performing Loan) sebesar 4,86% per bulan November tahun 2014. Dari hasil penelitian lapang yang penulis lakukan juga, dapat diketahui prosentase kredit atau pembiayaan bermasalah yang terjadi pada Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng pada tahun 2014 sebesar 5 persen. Kredit atau pembiayaan bermasalah yang timbul tersebut diperlukan penanganan dengan segera oleh pihak bank agar tidak berkelanjutan menjadi kredit atau pembiayaan macet (Non Performing Loan) yang jika presentasenya terus meningkat akan dapat mempengaruhi tingkat kesehatan suatu bank. Oleh karena itu pihak bank wajib menerapkan serta melaksanakan prinsip kehati-hatian yang terkait dengan pemberian kredit atau pembiayaan. Dari data yang diperoleh akhirnya penulis merumuskan sebuah fokus penelitian : `1) Bagaimana prosedur pemberian pembiayaan di Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng? 2) Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya pembiayaan bermasalah di Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng? 3) Bagaimana teknik penyelamatan pembiayaan bermasalah di Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng? Tujuan yang ingin dicapai dengan beberapa rumusan masalah di atas adalah: 1) Untuk mendeskripsikan Prosedur Pemberian Pembiayaan Bermasalah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng terhadap calon nasabah. 2) Untuk mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya Pembiayaan Bermasalah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng. 3) Untuk mendeskripsikan Bagaimana Manajemen dalam Meminimalisir Pembiayaan Bermasalah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Pembantu Genteng. Untuk mencapai tujuan yang peneliti sebutkan di atas maka digunakanlah sebuah teknik penelitian, pendekatan kualitatif dengan jenis Description Research dan menggunakan sumber data primer dan sekunder, teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara/interview, dokumentasi, untuk mengetahui kevalidan dan keabsahan data yang diperoleh menggunakan metode Triangulasi Sumber. Penelitian ini menghasilkan bahwa Pelaksanaan pemberian pembiayaan di BSM Genteng proses penilaian dalam prosedur pemberian pembiayaannya bank memang melakukan penilaian berdasarkan analisis 5C (caracter, capacity, capital, condition of economy, dan collateral), akan tetapi karena ada faktor analisis penilaian capacity dan condition of economy yang kurang tepat dan proses investigasi yang kurang mendetail, maka bank hanya menggunakan kriteria penilaian 3C (character, collateral dan capital). Faktor yang menyebabkan terjadinya pembiayan bermasalah dilihat dari sisi internalnya sudah dapat diketahui bahwa adanya ketidak sesuaian prosedur ketika melakukan pemberian pembiayaan yaitu; Ketidak tepatan dalam prediksi pembiayan; Untuk penutupan target marketing; Kurangnya monitoring dan lemahnya pembinaan dari pihak digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id ix BSM ketika sudah dilakukan proses pencairan. Sedangkan dilihat dari sisi eksternalnya banyak sekali faktor yang mempengaruhinya juga, yaitu antara lain; Terjadinya inflasi yang tidak menentu; Uang usaha tidak bisa diputar karena di hutang; Menyalah gunakan dana pembiayaan; Usaha mengalami kegagalan; dan Faktor cuaca yang tidak menentu. Teknik penyelamatan pembiayaan bermasalah yang dilakukan oleh pihak bank berdasarkan peraturan yang sudah ditetapkan Bank Syariah Mandiri. melalui tahapan-tahapan tertentu, yaitu; rescheduling; reconditioning; restructuring; wright off; penjualan aset lain dan yang terakhir dilakukannya lelang jika sudah tidak adanya iktidak baik dari pihak nasabah untuk membayar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 10 Feb 2023 01:14
Last Modified: 10 Feb 2023 01:14
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/18639

Actions (login required)

View Item View Item