Praktik Ijbar Nikah terhadap anak di bawah umur dalam perspektif Hukum Islam (studi kasus di Desa Harjomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember)

Auton, Ahmad Zaki Mubarok (2016) Praktik Ijbar Nikah terhadap anak di bawah umur dalam perspektif Hukum Islam (studi kasus di Desa Harjomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Ahmad Zaki Mubarok Auton_083 121 026.pdf

Download (7MB)

Abstract

Salah satu prinsip UU No. 1/1974, yaitu asas suka rela atau kerelaan kedua calon untuk melakukan perkawinan, maka kompilasi tidak membenarkan adanya unsur paksaan seperti kita lihat dalam pasal 17 ayat (2) KHI berbunyi,Bila ternyata perkawinan tidak disetujui oleh salah seorang mempelai, maka perkawinan itu tidak dapat dilaksanakan. Menurut pendapat salah satu fiqih, dalam suatu perkawinan, perempuan tidak berhak menentukan pilihan atau pasangan hidupnya, juga tidak boleh menikahkan dirinya sendiri melainkan harus menyerahkannya kepada pihak walinya,bahkan seorang ayah berhak memaksa anak perempuan meskipun anak tersebut tidak menyetujui pilihana yahnya. Hak yang dimiliki seorang wali (ayah dan kakek) ini disebut dengan hak ijbar, yaitu wali yang mempunyai hak memaksa. Dalam hal ini seorang ayah yang memiliki hak untuk memaksa atau hak Ijbar terhadap anaknya. Meskipun dalam undangundang perkawinan telah dijelaskan tentang batasan minimal usia menikah lakilaki 19 dan perempuan 16 tahun.Seperti kepercayaan masyarakat sekitar bahwa perempuan kalau tidak buruan nikah maka akan tidak laku.Hal ini masih terjadi dikalangan masyarakat Harjo. Dari fenomena yang terjadi peneliti tertarik ingin melakukan penelitian tentang praktik ijbar nikah terhadap anak di bawah umur dalam perspektif hukum islam yang terjadi di dusun Desa Harjomulyo. Fokus penelitian dalam penilitian ini adalah: 1) Apa latar belakang ijbar nikah anak di bawah umur di Desa Harjomulo? 2) Bagaimana dampak ijbar nikah terhadap anak di bawah umur di desa Harjomulyo? 3) Bagaimana perspektif hukum Islam terhadap ijbar nikah anak di bawah umur di desa Harjomulyo? Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahuai latar belakang ijbar nikah,serta dampak ijbar nikah terhadap anak, dan tinjauan hukum islam mengenai praktik ijbar nikah yang terjadi di Desa Harjomulyo Kecamatan Silo Adapun jenis penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskripsif, menjelaskan peristiwa fenomena praktik ijbar nikah anak di bawah umur yang terjadi di masyarakat. Dalam penelitian ini teknik metode pengmpulan data yang di gunakan adalah wawancara,observasi, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian, diperoleh beberapa kesimpulan; pertama, ijbar nikah terhadap anak di bawah umur di Desa Harjomulyo karena adanya faktor ekonomi, budaya, dan perjodohan dari orang tua mereka. Kedua, dampak dari ijbar nikah yang dialami anak di bawah umur ialah; psikologis sang anak yang terganggu;timbul gejolak perasaan ingin marah, syok, stress dan waswas hingga awal pernikahan, sampai dengan terjadinya perceraian. Ketiga, perspektif hukum islam mengenai praktik ijbar nikah yang dialami anak di bawah umur sudah sesuai dengan hukum islam sebagaimana yang sudah jelas diterangkan dalam al-qur’an maupun hadist dan dari berbagai pendapat para ulama’

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180199 Law not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 17 Feb 2023 07:40
Last Modified: 17 Feb 2023 07:40
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/18877

Actions (login required)

View Item View Item