IMPLEMENTASI REGULASI PERJANJIAN PRANIKAH DI KANTOR URUSAN AGAMA SE-KABUPATEN JEMBER

Purwanto, Edi (2022) IMPLEMENTASI REGULASI PERJANJIAN PRANIKAH DI KANTOR URUSAN AGAMA SE-KABUPATEN JEMBER. Masters thesis, UIN KHAS JEMBER.

Text EDI PURWANTO_0839118006.pdf Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi oleh minimnya pelaksanaan Perjanjian Pranikah/kawin di lingkungan Kantor Urusan Agama Se Kabupaten Jember. Aturan yang dianggap sebagai usaha preventif menurut undang-undang. Namun, dikalangan masyarakat masih sangat tabu. Bahkan terdapat staf notaris kabupaten Jember menggap adanya kontradiksi antara regulasi perjanjian pranikah di UU No 16 Tahun 2019 Perubahan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dengan Putusan Mahkamah Konstitusi No 69/PUU-XIII/2015.
Fokus dalam penelitian ini adalah 1). Bagaimana implementasi regulasi Perjanjian Pranikah di Kantor Urusan Agama Se Kabupaten Jember; 2). Apa saja faktor pendukung dan penghambat implementasi regulasi Perjanjian Pranikah di Kantor Urusan Agama Se Kabupaten Jember.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) implementasi regulasi Perjanjian Pranikah di Kantor Urusan Agama Se Kabupaten Jember; 2). faktor pendukung dan penghambat implementasi regulasi Perjanjian Pranikah di Kantor Urusan Agama Se Kabupaten Jember.
Metode penelitian, melibatkan beberapa komponen di antaranya pendekatan dan jenis penelitian. Jenis metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif, lokasi penelitian berada Kantor Urusan Agama Se-Kabupaten Jember, sedangkan sumber data yang diperoleh dari pengumpulan-pengumpulan data dengan teknik interview, observasi non partisipan dan dokumentasi. Metode analisis datanya menggunakan analisis data model interaksi Miles dan Huberman dengan langkah-langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kemudian yang terakhir keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan yaitu: 1). Implementasi perjanjian pranikah di KUA se-Kabupaten Jember melalui formulasi kebijakan derifat atau turunan dari kebijakan public. Hal ini didasarkan dengan diterbitkannya Surat Edaran Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor B.2674/DJ.III/KW.00/9/2017 Perihal Pencatatan Peranjian Perkawinan pada tanggal 28 Sepetember 2017 2). Faktor pendukung implementasi regulasi pejanjian pranikah di KUA se-Kabupaten Jember adalah adanya legalitas regulasi, adanya kepentingan, serta adanya kebijakan turunan. Sedangkan faktor penghambatnya adalah: Asumsi masyarakat, kurangnya pemahaman tentang regulasi, kondisi masyarakat masih tergolong primitif, dan kondisi ekonomi masyarakat yang masih tergolong menengah ke bawah.

Kata Kunci : Implementasi, Regulasi Perjanjian Pranikah, dan Perjanjian Kawin.

Actions (login required)

View Item