Upaya Mewujudkan Keluarga Sakînah Pada Pasangan Suami-Istri Yang Masih Dibawah Umur Menurut Undang-undang Perlindungan Anak No. 35 Tahun 2014 (Studi Kasus Dsn. Danci Desa Kemiri Kec. Panti Kab. Jember).

Nasrullah F.M, Ach. (2018) Upaya Mewujudkan Keluarga Sakînah Pada Pasangan Suami-Istri Yang Masih Dibawah Umur Menurut Undang-undang Perlindungan Anak No. 35 Tahun 2014 (Studi Kasus Dsn. Danci Desa Kemiri Kec. Panti Kab. Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Ach. Nasrullah F.M_083 141 031.pdf

Download (5MB)

Abstract

Berdasarkan Undang-undang Perkawinan Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan menyebutkan bahwa “Calon suami-istri telah masak jiwa dan raganya untuk dapat melangsungkan perkawinan, sedangkan dalam Undang-undang No. 35 tahun 2014 menerangkan bahwa dalam pasal 1 ayat 1 anak adalah seorang yang belum berusia 18 tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan Sedangkan praktek pernikahan yang ada di Dusun Danci Desa Kemiri menerapkan praktek nikah muda yang mana keduanya masih belum cukup umur untuk dapat melangsungkan pernikahan Fokus penelitian dalam skripsi ini meliputi, 1). Bagaimana makna nikah bagi pasangan suami-istri yang masih dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 di Dusun Danci Desa Kemiri, 2). Apakah faktor-faktor pernikahan dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 di Dusun Danci Desa Kemiri, 3). Bagaimana upaya pasangan suami-istri yang masih dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 dalam mewujudkan keluarga sakînah di Dusun Danci Desa Kemiri. Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui makna nikah bagi pasangan suami-istri yang masih dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 di Dusun Danci Desa Kemiri, 2) Untuk mengetahui faktor-faktor pernikahan dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 di Dusun Danci Desa Kemiri, 3) Untuk mengetahui upaya pasangan suami-istri yang masih dibawah umur menurut undang-undang perlindungan anak No. 35 tahun 2014 dalam mewujudkan keluarga sakînah di Dusun Danci Desa Kemiri. Pendekatan yang digunakan penelitian yaitu pendekatan kualitatif deskriptif, sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan yang bertujuan untuk mendapatkan informasi yang ada di lapangan dan berusaha untuk mendeskripsikan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini sesuai dengan fokus yaitu sebagai berikut: 1). Makna nikah bagi pasutri yang masih dibawah umur di Dusun Danci Desa Kemiri yaitu sebuah jalan untuk memperbanyak keturunan sebagai penerus mereka kelak. Ada juga yang memaknai sebuah pernikahan yaitu ikatan suci yang dijalin oleh kedua insan antara laki-laki dan perempuan atas dasar saling mencintai dan suka sama suka, dan sudah mendapatkan restu dari kedua orang tua. 2). Faktor-faktor yang melatarbelakangi pernikahan dibawah umur di Dusun Danci Desa Kemiri yaitu faktor ekonomi, faktor pendidikan, dan juga faktor adat istiadat/budaya. 3). Upaya untuk mewujudkan keluarga sakinah bagi pasutri dibawah umur di Dusun Danci Desa Kemiri diantaranya: Pertama, kerukunan dan kerjasama. Kedua, saling pengertian. Ketiga, saling menyesuaikan diri dan saling menerima.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 22 Feb 2023 03:45
Last Modified: 22 Feb 2023 03:45
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/19021

Actions (login required)

View Item View Item