Upaya Pendidikan Pondok Pesantren Al-Bidayah Jember dalam Membentemgi Santri Menghadapi Dampak Negatif Perkembangan Teknologi di Era Milenial Tahun 2019.

Darmawati, Elsa Winda (2019) Upaya Pendidikan Pondok Pesantren Al-Bidayah Jember dalam Membentemgi Santri Menghadapi Dampak Negatif Perkembangan Teknologi di Era Milenial Tahun 2019. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Elsa Winda Darmawati_T20151006.pdf

Download (4MB)

Abstract

Pondok pesantren adalah lembaga pendidikan tradisional Islam yang berfungsi sebagai wahana atau tempat untuk mempelajari, memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran Islam dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman perilaku sehari-hari. Saat ini, kita telah berada berada dalam sebuah era yang sarat dengan teknologi komunikasi dan informasi. . Kemajauan teknologi telah memberikan sumber informasi dan komunikasi yang amat luas dari apa yang telah dimiliki manusia. Salah satunya informasi mengenai hal keagamaan yang memang sangat rawan terjadi penyelewengan informasi. Dengan demikian tantangan nilai yang di hadapi pesantren sebagai akibat dari kemajuan di bidang teknologi, komunikasi dan informasi yang terjadi pada sistem di luar pesantren telah memaksa pesantren mau tidak mau harus berhubungan atau berkomuikasai dengan berbagai sistem nilai di luar, serta tidak melupakan tugasnya untuk memberikan informasi yang benar, terutama mengenai informasi seputar keagamaan, maka dari itu perlu adanya upaya untuk membentengi hal tersebut. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pandangan kyai dan ustadz-ustadz terhadap penggunaan teknologi?. 2) Bagaimana sikap santri terhadap penggunaan teknologi?. 3) Bagaimana strategi Al-Bidayah dalam membekali santri menghadapi perkembangan teknologi di era Milenial?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pandangan kyai dan ustadz-ustadz terhadap penggunaan teknologi, untuk mendeskripsikan sikap santri terhadap penggunaan teknologi dan untuk mendeskripsikan strategi Al-Bidayah dalam membekali santri terhadap perkembangan teknologi di era generasi Milenial. Untuk mendapatkan jawaban dari pertamyaan-pertanyaan penelitian yang menjadi fokus penelitian ini, digunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian studi kasus serta menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan kajian dokumen. Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah kyai dan ustadz berpandangan bahwa teknologi boleh saja digunakan namun sebijaknya dan digunakan demi ilmu. Santri-santri ada yang setuju ada pula yang tidak setuju terhadap adanya penggunaan teknologi, santri yang setuju sadar bahwa teknologi penting dalam kehidupan manusia namun dengan batas tertentu dan digunakan sebijak mungkin sedangkan yang tidak setuju karena banyaknya dampak negatif yang diakibatkan dari teknologi tersebut. Strategi yang digunakan ada 3, yaitu penerapan metode Al-Bidayah sebagai metode unggulan dan utama dalam pembelajaran di pondok pesantren Al-Bidayah Jember, pemadatan kegiatan di pondok pesantren dalam mengkaji kitab sebagai penerapan dari belajar metode Al-Bidayah, serta budaya dalam pondok pesantren seperti larangan membawa handphone kecuali bagi mahasiswa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130214 Teaching Arabic as a Foreign Language (Ta'lim al-'Arabiyah Lighairi al-Nathiqin Biha) Curriculum and Pedagogy > 13021410 Wasa'il wa Tiknulujia al-Ta'lim (Educational Media & Technology)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 24 Feb 2023 09:47
Last Modified: 24 Feb 2023 09:47
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/19130

Actions (login required)

View Item View Item