Sholihah, Siti Wimro'atus (2017) Pengamalan Fikih Menutup Aurat dengan Bercadar bagi Santriwati di Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Siti Wimro’atus Sholihah_084 131 101.pdf Download (3MB) |
Abstract
Kata kunci: 1) Pengamalan Fikih; 2) Menutup Aurat dengan Bercadar. Menutup aurat adalah salah satu hal terpenting dan diwajibkan khususnya bagi wanita. menutup aurat tidak hanya diwajibkan dalam shalat, akan tetapi menutup aurat juga wajib diamalkan dalam aspek muamalah (hubungan antara sesama manusia). Membahas menutup aurat tentunya tidak lepas dari gaya berbusana. Salah satunya yakni cadar. Cadar bukan sesuatu yang asing bagi umat muslim. Kini keberadaan wanita bercadar mudah ditemui di lingkungkan sekitar, khususnya di lingkungan pendidikan. Akan tetapi keberadaannya tidak jarang menimbulkan banyak konflik. Stigma negatif dari masyarakat dilontarkan untuk mereka para wanita bercadar. Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong adalah salah satu pondok pesantren yang mewajibkan santriwatinya untuk bercadar baik ketika di luar pondok atau dalam proses kegiatan belajar mengajar (konteks sosial). Fokus masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pengamalan fikih menutup aurat dengan bercadar di luar shalat bagi santriwati di Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong Jember?; 2) Bagaimana pengamalan fikih menutup aurat dengan bercadar di dalam shalat bagi santriwati di Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong Jember? Tujuan penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan pengamalan fikih menutup aurat dengan bercadar di luar shalat bagi santriwati di Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong Jember. 2) Mendeskripsikan pengamalan fikih menutup aurat dengan bercadar di dalam shalat bagi santriwati di Pondok Pesantren Ali Ba’alawy Kencong Jember. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data model interaktif dengan melalui tiga tahapan yakni reduksi data, display data dan kesimpulan. Adapun uji keabsahan data yang digunakan yakni triangulasi sumber dan triangulasi data. Berdasarkan hasil penelitian, memperoleh hasil; 1) Santriwati wajib menggunakan cadar ketika berada di luar pondok pesantren atau ketika dalam proses belajar mengajar jika yang mengajar adalah laki-laki. 2) Santriwati tidak menggunakan cadar ketika shalat karena mereka berada di tempat tertutup dari kaum laki-laki dan alasan lainnya adalah adanya pendapat ulama yang memakruhkan memakai cadar di dalam shalat
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Ms Diva Magang |
Date Deposited: | 02 Mar 2023 08:54 |
Last Modified: | 02 Mar 2023 08:54 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/19480 |
Actions (login required)
View Item |