Persepsi Orang Tua tentang Punishment Denda Sholat Dhuha di MI Al-Anwar Pecalongan Bondowoso Tahun Pelajaran 2015- 2016

Hasanah, Emilia (2015) Persepsi Orang Tua tentang Punishment Denda Sholat Dhuha di MI Al-Anwar Pecalongan Bondowoso Tahun Pelajaran 2015- 2016. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Emilia Hasanah_084 111 032.pdf Download (3MB)

Abstract

Punishment denda yang digunakan di sekolah untuk memperbaiki tingkah laku peserta didik serta bertujuan untuk memberikan efek jera dan mencegah berlanjutnya prilaku negatif peserta didik. Dalam pendidikan orang tua sangat berperan penting dalam memilih pendidikan anak, dan orang tua berkewajiban dalam memilih lembaga pendidikan untuk anknya serta mengetahui semua informasi tentang pendidikan anaknya. Berdasarkan latar belakang di atas fokus penelitian yang diteliti dalam skrpsi ini adalah: 1) Bagaimana Persepsi persepsi orang tua tentang punishment denda sholat dhuha di MI Al-Anwar pecalongan bondowoso tahun pelajaran 2015-2016?. 2) Bagaimana masalah yang di hadapi orang tua tentanng punishment denda sholat dhuha di MI Al-Anwar pecalongan bondowoso tahun pelajaran 2015-2016?. 3) Bagaimana solusi yang di tawarkan orang tua tentang punishment denda sholat dhuha di MI Al-Anwar pecalongan bondowoso tahun pelajaran 2015-2016?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana persepsi orang tua tentang punishment denda sholat dhuha di MI Al-Anwar pecalongan bondowoso tahun pelajaran 2015-2016. Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif , adapun teknik pengumpulan data menggunakan interview, observasi non partisipatif, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan teknik analisis model interaktif dengan tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan ke absahan datanya menggunakan trianggulasi sumber dan metode. Kesimpulan dari pnelitian ini adalah: 1) persepsi orang tua tentang punishment denda sholat dhuha adalah sudah mempunyai pandangan yang baik dan mereka mendukung terhadap punishment denda yang ada di sekolah tersebut, dengan hukuman tersebut para orang tua mempunyai harapan yang tinggi kepada anaknya agar mereka lebih disiplin lagi dalam mengikuti sholat dhuha.2) Bagaimana masalah yang dihadapi orang tua tentang punishment denda sholat dhuha adalah orang tua mempunyai beberapa permasalahan dengan adaya punishment denda ini mereka lebih memilih hukuman tindakan, dan permasalahan yang lainnya yaitu dengan jumlah uang denda dan kurangnya sosialisasi dari pihak sekolah kepada para orang tua. 3) Solusi yang di tawarkan orang tua tentang punishment denda sholat dhuha adalah, mereka lebih memilih jika hukuman itu berupa tindakan bukan dengan membayar, mereka menyarankan supaya diganti dengan hukuman yang lebih mendidik seperti,mengaji, bersih-bersik sekolah atau musholla,menghafal surat-surat pendek,memberikan tugas tambahan bagi siswa yang melanggar sholat dhuha serta mengurangi jumlah uang denda yang 1000 rupiah menjadi 500 rupiah

Actions (login required)

View Item