Analisis Pembiayaan Pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember.

Nadifah, Umi (2017) Analisis Pembiayaan Pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Umi Nadifah_083 133 120.pdf Download (2MB)

Abstract

Pembiayaan pensiun merupakan pembiayaan yang diberikan kepada pensiunan dalam rangka memberikan kesempatan dan kemudahan memperoleh fasilitas pembiayaan untuk menjembatani kebutuhan para pensiunan yang dikelola oleh lembaga pengelola pensiun seperti PT Taspen maupun pengelola dana pensiun yang bekerja sama dengan Bank Syariah Mandiri. Fokus masalah yang diteliti dalalm skripsi ini adalah: 1) Bagaimana analisis proses pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember? 2) Bagaimana pemasaran pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember? 3) Akad apakah yang digunakan dalam pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember? Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk menganalisis proses pemberian pembiayaan di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember. 2) untuk mengatahui pemasaran pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember. 3) untuk mengetahui akad yang digunakan dalam pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember. Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yakni dengan menganalisis pembiayaan pensiun di Bank Syariah Mandiri Kantor Area Jember. Metode pengumpulan data melalui observasi, interview dan dokumentasi. Peneliti memperoleh kesimpulan bahwa 1) Pembiayaan pensiun hanya diberikan kepada pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Proses pemberian pembiayaan pensiun calon nasabah terlebih dahulu melengkapi dokumendokumen yang telah ditetapkan oleh bank selanjutnya mengenai langkah— langkahnya yaitu: dokumen-dokumen dari nasabah masuk ke sales force, tim CBRM dan yang terakhir AFO. Jumlah pembiayaan Rp.10.000.000- Rp.300.000.000 tergantung gaji pensiunan nya. Jangka waktu nya 1-15 tahun dan bank akan menganalisis dengan menggunakan prinsip 5C terhadap calon nasabah. Pembayaran angsuran 70% dari gaji pensiun sedangkan proses pelunasan nya bisa dilakukan lebih awal sebelum jatuh tempo. 2) Pemasaran pembiayaan pensiun yaitu dengan datang langsung kerumah pensiunan dan mendatangi acara-acara yang diadakan pensiunan seperti arisan. Konsep pemasaran yang digunakan yaitu konsep produk dimana sales force lebih menekankan kepada produk untuk kepuasan nasabah. Kendala dalam memasarkan nya tidak bersedianya para pensiun untuk mengajukan pembiayaan untuk mengatasi nya dengan memberikan penjelasan mengenai manfaat pembiayaan pensiun. 3) Akad yang digunakan dalam pembiayaan pensiun adalah akad murabahah dan akad ijarah, digunakan untuk membiayai sekolah anak, renovasi rumah, membeli kendaraan, untuk membuka usaha dan melunasi pembiayaan nasabah take over. Kata Kunci: Pembiayaan Pensiun.

Actions (login required)

View Item