Interpretasi dan aktualisasi ayat-ayat amar ma’ruf nahi munkar dalam dakwah Jamaah Tabligh di Banyuwangi.

Muslimah, Aisyah Aqidatul (2019) Interpretasi dan aktualisasi ayat-ayat amar ma’ruf nahi munkar dalam dakwah Jamaah Tabligh di Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Aisyah Aqidatul Muslimah_082142057.pdf Download (2MB)

Abstract

Amar ma’ruf nahi mungkar merupakan lebel yang selalu melekat pada umat Islam sehingga Allah menetapkannya sebagai umat yang terbaik. Akan tetapi tidak semua yang masuk dalam kategori umat terbaik itu mau menjaga lebel tersebut. Mungkin ada yang mau menjaganya tapi dengan cara yang berbeda dari apa yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw di masanya karena faktor perubahan zaman dan cara hidup manusia. Jama’ah Tabligh berupaya untuk menghidupkan kembali cara menarapkan amar ma’ruf nahi mungkar tersebut. Sebuah cara dakwah yang melahirkan banyak orang yang mau berhijrah dari kehidupan buruk pada kehidupan yang mulia di bawah naungan sunnah. Meskipun dakwah tersebut bisa dinilai masih terbilang kuno tapi begitulah cara nabi mendakwahkan agama Islam pada masanya yang patut untuk di contoh oleh umat Islam zaman ini. Skripsi ini akan fokus pada beberapa penafsiran ayat-ayat amar ma’ruf nahi munkar dan aktualisasinya dalam gerakan dakwah Jamaah Tabligh di Banyuwangi. Pembahasannya menggunakan pisau analisa teori Maks Weber yang fokus pada tindakan sosial. Penelitiannya menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Sedangkan jenis penelitiannya ialah fenomenologi. Hasil dari pada penelitian skripsi ini ialah: Pertama, Jamaah Tabligh meyakini bahwa seluruh muslim berkewajiban untuk dakwah. Kedua, mereka meyakini tidak diperlukan nahi munkar jika amar ma’ruf telah dijalankan. Ketiga, khuruj mendakwahkan Islam menjadi cara utama untuk melakukan perubahan dalam masyarakat dari kebatilan menjadi ketaatan kepada Allah swt.

Actions (login required)

View Item