Hasanah, Miftahul (2016) Implikasi Penerbitan Sukuk Terhadap Kinerja Keuangan dan Kesejahteraan Karyawan (Studi Pada Bank Muamalat Indonesia). Masters thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Miftahul Hasanah_083 913 4011.pdf Download (5MB) |
Abstract
Kata kunci: Sukuk, Kinerja Keuangan, Kesejahteraan Karyawan. Konsep keuangan berbasis syariah Islam dewasa ini telah diterima secara luas di dunia dan telah menjadi alternatif bagi pasar yang menghendaki kepatuhan syariah (shariah compliance). Salah satu instrumen keuangan syariah yang telah diterbitkan baik oleh negara maupun korporasi adalah sukuk. Sukuk merupakan kelembagaan keuangan Islam lintas agama, kultur, dan negara yang kini menjadi bagian dari sistem keuangan dunia. Dan di Indonesia, Bank Muamalat merupakan lembaga keuangan perbankan pertama yang menerbitkan sukuk. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris variabel-variabel dalam penelitian yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah, yaitu apakah terdapat implikasi antara penerbitan sukuk (X) terhadap kinerja keuangan (Y1) dan kesejahteraan karyawan (Y2) pada Bank Muamalat Indonesia. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan data time series berdasarkan laporan keuangan BMI 2000- 2014, statistik perbankan syariah, dan statistik pasar modal syariah tahun 2000-2014. Analisis yang dilakukan adalah menggunakan Partial Least Square (PLS) model reflektif dengan software SmartPLS 3. Hasil analisis pada uji path coeficient menunjukkan bahwa penerbitan sukuk terhadap kinerja keuangan memperoleh nilai Tstatistik sebesar 1,255, lebih kecil dari nilai T tabel yaitu 1,96 yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Artinya, penerbitan sukuk tidak berimplikasi terhadap kinerja keuangan. Nilai original sample menunjukkan hasil -0,494 yang berarti arah hubungan negatif antara penerbitan sukuk dengan kinerja keuangan. Hubungan kinerja keuangan terhap kesejahteraan karyawan memperoleh nilai Tstatistik sebesar 0,798 lebih kecil dari nilai Ttabel yaitu 1,96, yang berarti Ho diiterima dan Ha ditolak. Hal ini berarti kinerja keuangan tidak berimplikasi terhadap kesejahteraan karyawan. Nilai original sample yaitu sebesar -0,035 yang berarti arah hubungan kinerja keuangan dan kesejahteraan karyawan, negatif. Jadi apabila variabel kinerja keuangan meningkat maka variabel kesejahteraan karyawan menurun. Selanjutnya, penerbitan sukuk terhadap kesejahteraan karyawan memiliki nilai Tstatistik sebesar 28,572 lebih besar dari nilai ttabel yaitu 1,96 yang berarti bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti penerbitan sukuk berimplikasi terhadap kesejahteraan karyawan. Nilai original sample yaitu sebesar 0,975 yang berarti arah hubungan positif antara penerbitan sukuk dengan kesejahteraan karyawan. Jadi apabila penerbitan sukuk meningkat maka kesejahteraan karyawan meningkat. Peran sukuk BMI terhadap industri keuangan syariah nasional sangat kecil yaitu sekitar 0,21% dari total sukuk yang masih beredar per Agustus 2015 .
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150299 Banking, Finance and Investment not elsewhere classified |
Divisions: | Program Magister > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Ms Diva Magang |
Date Deposited: | 17 Mar 2023 01:08 |
Last Modified: | 17 Mar 2023 01:08 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/20302 |
Actions (login required)
View Item |