Penggunaan Ayat-Ayat Al - Qur’an Dalam Tradisi Penyuburan Tanamandi Sawah (Studi Living Qur’an Dusun Karang Sirih Kelurahan Suco Kecamatan Mumbul Sari Kabupaten Jember)

Ridwan, Moch. (2019) Penggunaan Ayat-Ayat Al - Qur’an Dalam Tradisi Penyuburan Tanamandi Sawah (Studi Living Qur’an Dusun Karang Sirih Kelurahan Suco Kecamatan Mumbul Sari Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Moch Ridwan_082142023.pdf

Download (4MB)

Abstract

Budaya telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk tradisi masyarakat. Termasuk juga tradisi Penyuburan Tanaman yang tetap dilestarikan hingga sekarang oleh masyarakat Dusun Karang Sirih Desa Suco Kecamatan Mumbul Sari Kabupaten Jember terdapat pembacaan ayat-ayat Al-Qur`an tertentu. Praktik ini sudah berjalan sejak puluhan tahun yang lalu mulai nenek moyang hingga sekarang. Dalam praktiknya kebanyakan dari pelaku penyuburan menemukan jalan keluar dari masalah penyakit tanaman khususnya di tanaman Padi penelitian penyuburan menggunkan ayat- ayat Al-Qur`an ini dibatasi pada tiga masalah penting yang perlu diteliti. Pertama, bagaimana pelaksanaan tradisi penyuburan tanaman yang dilakukan oleh masyarakat Karang Sirih Desa Suco Kecamatan Mumbul Sari Jember?. Kedua: bagaimana penggunaan ayatayat Al-Qur’an dalam pelaksanaan Tradisi Penyuburan Tanaman masyarakat Dusun Karang Sirih?. Ketiga Pemahaman dalam memaknai ayat-ayat AlQur’an yang dijadikan sebagai media Dalam penyuburan tanaman yang dilakukan oleh masyarakat Karang Sirih Desa Suco?. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan studi kasus. Peneliti menggunakan tiga metode dalam proses pengumpulan data yaitu observasi, interview dan dokumentasi. Untuk menemukan makna dari penggunaan ayat-ayat Al-Qur`an dalam penyuburan, peneliti menggunakan teori Max Weber berupa tindakan sosial berdasarkan nilai (value-rational action) yang dilakukan untuk alasan-alasan dan tujuan-tujuan yang ada kaitanya dengan nilai-nilai yang diyakini secara personal tanpa memperhitungkan prospek - prospek yang ada kaitanya dengan berhasil atau gagalnya tindakan tersebut. Secara garis besar penggunaan ayat Qur`an pada penyuburan merupakan praktik pembacaan ayat Qur`an yang difungsikan sebagai inti penyuburan tanaman khususnya padi. Pembacaan ayat di sini bertujuan agar rahmat Allah SWT turun sebagai penawar dari segala masalah tanaman sehingga dijauhkan segala penyakit tanaman. Cara yang digunakan adalah melalui doa dan berpasrah diri kepada Allah SWT. Selain itu cara bertabarruk atau mencari berkah kepada Nabi Muhammad SAWpun bertabarruk kepada Nabi-Nabi sebelumnya. Hasil penelian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan tradisi penyuburan tanaman menggunakan ayat Al-Qur’an yang merupakan praktik pembacaan dan penulisan ayat Qur`an yang difungsikan sebagai inti penyuburan tanaman khususnya padi. Kedua, penyuburan yang di pimpin melalui parantara Kiai (Tokoh agama) dengan pembacaan ayat Al-Qur’an dengan versi yang berbeda setiap tokoh agama dalam memimpin ritual tradisi penyuburan tanaman. Ketiga, dalamtradisi tersebut dipahami oleh masyarakat Karang Sirih dengan menggunakan amalan ayat-ayat Al-Qur’an tanaman yang tumbuh menjadi subur dan dijauhkan dari penyakit tanaman khususnya padi yang ada di sawah. Menjadi hal ini karena pelaku tersebut merasa nyaman dan tidak ragu untuk melakukan penyuburan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2299 Other Philosophy and Religious Studies > 229999 Philosophy and Religious Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 17 Mar 2023 01:53
Last Modified: 17 Mar 2023 01:53
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/20503

Actions (login required)

View Item View Item