Konsepsi Harun Nasution tentang Pendidikan Moral di lingkungan Keluarga. Skripsi Jember : Fakultas Tarbiyah dan ilmu keguruan IAIN Jember , 2015

Subhan, Mr, (2015) Konsepsi Harun Nasution tentang Pendidikan Moral di lingkungan Keluarga. Skripsi Jember : Fakultas Tarbiyah dan ilmu keguruan IAIN Jember , 2015. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Mr. SUBHAN_084 111216.pdf Download (857kB)

Abstract

Moral merupakan kualitas perbuatan manusia yang menunjukkan perbuatan itu benar atau salah, baik atau buruk. Jadi moral mencakup pengertian tentang baik buruknya perbuatan manusia. Namun dewasa ini penanaman moral tampaknya kurang diperhatikan, akibatnya sering terjadi tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan etika dan norma. Keluarga adalah wadah pertama dan utama dalam perkembangan dan pertumbuhan anak, jika suasana dalam keluarga itu baik, maka proses pertumbuhan dan perkembangan anak akan baik pula, begitupun sebaliknya. Oleh karena itu Penulis menganggap perlu adanya pengkajian tentang bagaimana cara menyelesaikan masalah yang sedang melilit masyarakat kita terutama peserta didik. Maka dari itu penulis bermaksud mengkaji kembali konsepsi Harun Nasution tentang pendidikan moral di lingkungan keluarga. Fokus penelitian ini adalah bagaimanakah konsepsi Harun Nasution tentang pendidikan moral di lingkungan keluarga, tujuan penelitian adalah untuk mendiskripsikan konsepsi Harun Nasution tentang pendidikan moral di lingkungan keluarga. Penelitian ini berupa penelitian (library research), dengan pendekatan yang dipakai adalah pendekatan kualitatif. Dengan metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi. dan analisis data menggunakan analisis isi (content analysis) sementara keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan diskusi teman sejawat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konsepsi Harun Nasution tentang pendidikan moral di lingkungan, pendidikan moral merupakan tujuan dari pendidikan agama, adapun metode yang digunakan di antaranya: (1) Keteladanan. Pendidikan dengan teladan berarti pendidikan dengan memberi contoh, baik berupa tingkah laku, sifat, cara berfikir, dan sebagainya. Banyak ahli pendidik mengatakan bahwa pendidikan dengan cara teladan merupakan metode yang paling berhasil. (2) Pemberian Nasehat. Dalam Al-Qur’an terdapat firman-firman Allah yang mengandung metode bimbingan dan penyuluhan, justru karena AlQuran sendiri diturunkan untuk membimbing dan menasihati manusia sehingga dapat memperoleh kehidupan batin yang tenang. (3) Tanya jawab. Metode diskusi juga diperhatikan oleh Al-Quran dalam mendidik dan mengajar manusia dengan tujuan lebih memantapkan pengertian, dan sikap pengetahuan mereka terhadap suatu masalah.

Actions (login required)

View Item