“Implementasi Metode Pendidikan dalam Penanaman Nilai Agama Islam terhadap Anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi

Faryangi, Eka Lya (2018) “Implementasi Metode Pendidikan dalam Penanaman Nilai Agama Islam terhadap Anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Eka Lya Faryangi_084 141 160.pdf

Download (3MB)

Abstract

Pendidikan Agama Islam bagi seorang anak sangat penting untuk diajarkan sejak usia dini karena sebagai pondasi agama awal seorang anak di masa emas (golden age) yang harus ditanamkan sejak dini. Dalam perkembangannya sampai sekarang, masyarakat Desa Kemiren sangat antusias terhadap pentingnya pendidikan Agama Islam terhadap anaknya yang harus diberikan sejak dini. Hal ini disebabkan karena pendidikan Agama Islam pada awalnya di Desa Kemiren kurang diperhatikan dan tidak begitu ketat dalam mengajarkannya di rumah. Akan tetapi, seiring dengan perkembangan zaman proses penanaman nilai-nilai Agama Islam tersebut sampai sekarang masyarakat berkembang cukup signifikan yaitu dengan dibuktikannya semakin banyak para orang tua yang antusias dan berlomba-lomba untuk memasukkan anaknya di lembaga-lembaga pendidikan Islam seperti Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) setiap harinya maupun memasukkan anaknya ke pondok pesantren. Hal tersebut dilakukan agar anaknya bisa mengenyam dan memperoleh pendidikan Agama yang lebih baik sehingga diharapkan anak-anak masyarakat Desa Kemiren mengerti (tidak buta) akan pendidikan Agama Islam. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana implementasi metode keteladanan dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi?; 2) Bagaimana implementasi metode nasihat dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi?; 3) Bagaimana implementasi metode hukuman dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi? Tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Untuk Mendeskripsikan implementasi metode keteladanan dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi; 2) Untuk Mendeskripsikan implementasi metode nasihat dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi; 3) Untuk Mendeskripsikan implementasi metode hukuman dalam penanaman nilai Agama Islam terhadap anak di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi. Adapun metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Penentuan subyek menggunakan model purposive (bertujuan). Teknik pengumpulan datanya adalah: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Sedangkan, Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini adalah:1) Keteladanan berdasarkan berbicara adalah di Suku Osing ini tidak ada tingkatan bahasa seperti suku lainnya seperti Jawa dan Madura. Bentuk keteladanannya seperti dalam hal anak-anaknya untuk melakukan shalat dan mengaji ini dilakukan oleh orang tua secara langsung, yaitu jika orang tua sibuk maka anak-anak mereka dimasukkan ke lembaga pendidikan Islam yang ada di di sekitarnya yaitu TPQ. Akan tetapi, ada juga beberapa orang tua yang memasukkan digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id vii anaknya masuk di Pondok Pesantren.; 2) Metode nasihat yang diberikan orang tua kepada anaknya yaitu dengan nasihat dari hati ke hati seperti orang tua dalam memberikan perhatian dengan cara yang lembut dan tutur kata yang baik agar anak sadar atas apa yang dilakukannya. Dan juga nasihat secara langsung seperti orang tua memberikan ucapan secara langsung kepada anak yang bertujuan agar anak menyadari atas apa yang dilakukannya.; 3) Metode hukuman yang diberikan orang tua kepada anak berdasarkan apa yang anak perbuat. Hukuman ringan dan sedang biasanya masih bisa dimaafkan seperti mengulur waktu shalat atau disuruh orang tua tidak segera dilakukan. Hal ini diberi hukuman berupa pengurangan uang saku atau membersihkan tempat yang kotor di rumah. Sedangkan hukuman yang berat ini biasanya sudah tidak lagi dimaafkan sudah terlalu fatal, orang tua memberikan hukuman apabila anaknya melakukan pelanggaran seperti mabuk-mabukan dan hal yang dilarang oleh agama. Jenis hukuman berat ini niasanya berupa tindakan tegas dan bahkan sampai diusir dari rumah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms Retno Amelia
Date Deposited: 21 Mar 2023 09:21
Last Modified: 21 Mar 2023 09:21
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/20811

Actions (login required)

View Item View Item