Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Anak Sebagai Pedagang Asongan di Terminal Bus Bayuangga Kota Probolinggo Perspektif Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan

Sofiana, Ana (2019) Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Anak Sebagai Pedagang Asongan di Terminal Bus Bayuangga Kota Probolinggo Perspektif Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
ANA SOFIANA_083 142 012.pdf

Download (4MB)

Abstract

Pekerja anak yang bekerja sebagai pedagang asongan di terminal bus bayuangga kota Probolinggo berasal dari keluarga yang tidak mampu. Mereka melakukan pekerjaan tersebut hampir setiap hari guna membantu meringankan beban orang tuanya. Mereka terpaksa berhenti sekolah ditengah jalan dengan alasan tidak mempunyai biaya untuk melanjutkan sekolah dan memilih bekerja. Anak-anak yang bekerja sebagai pedagang asongan rata-rata masih berusia di bawah 18 tahun yang berasal dari desa Muneng, Wonoasih dan Jorongan, dimana salah satu dari mereka sudah tidak mempunyai orang tua sehingga memaksa mereka menjadi tulang punggung keluarga. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan melarang para pengusaha mempekerjakan anak kecuali dengan syarat harus ada izin tertulis dari orang tua, harus ada perjanjian kerja tertulis antara pengusaha dengan orang tua, waktu bekerja paling lama tiga jam, dilakukan pada siang hari, harus ada jaminan kesehatan dan keselamatan dan adanya upah yang jelas. Berdasarkan latar belakang di atas, maka fokus penelitian yang diangkat dalam skripsi ini adalah sebagai berikut: 1) Bagaimana kondisi objektif pekerja anak sebagai pedagang asongan di Terminal Bus Bayuangga Kota Probolinggo? 2) Apa saja faktor pekerja anak sebagai pedagang asongan di Terminal Bus Bayuangga Kota Probolinggo? 3) Bagaimana perlindungan hukum terhadap pekerja anak sebagai pedagang asongan di Terminal Bus Bayuangga Kota Probolinggo Perspektif Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana kondisi objektif para pekerja anak yang bekerja sebagai pedagang asongan, apa saja faktor-faktor mereka bekerja sebagai pedagang asongan dan bagaimana perlindungan hukumnya. Untuk mengidentifikasi masalah tersebut, penelitian ini mnggunakan jenis penelitian hukum empiris dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Sedangkan untuk melihat keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini memperoleh kesimpulan bahwa: 1) Kondisi objektif pekerja anak sebagai pedagang asongan terdiri dari 8 orang laki-laki, sudah tidak mempunyai orang tua, dan ada yang tidak sekolah karena tidak mempunyai biaya. 2) Faktor pekerja anak sebagai pedagang asongan adalah faktor internal yaitu kemiskinan, rendahnya pendidikan, serta faktor keterpaksaan; 3) perlindungan hukum pekerja anak sebagai pedagang asongan baik dari perlindungan social, teknis dan ekonomis sama-sama belum terpenuhi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 24 Mar 2023 08:23
Last Modified: 24 Mar 2023 08:23
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/20879

Actions (login required)

View Item View Item