Fenomena Pemakaian Cadar dalam Perspektif Pendidikan Islam (Studi Kritis terhadap Persepsi Dosen di IAIN Jember).

Qodir, Haris Abdul (2018) Fenomena Pemakaian Cadar dalam Perspektif Pendidikan Islam (Studi Kritis terhadap Persepsi Dosen di IAIN Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Haris Abdul Qodir_084 141 388.pdf

Download (3MB)

Abstract

Cadar telah menjadi isu yang kontroversial dalam Islam. Sementara sebagian Muslim menganggapnya sebagai perintah Allah, sebagian Muslim yang lain dan juga umat non-Muslim, terutama orang-orang Barat menganggapnya sebagai praktik yang aneh. Indonesia sebagai negara Muslim terbesar di dunia, pada kenyataannya pemakaian cadar secara tradisional kurang akrab dengan budaya masyarakatnya. Hal tersebut dikarenakan masyarakat Indonesia cenderung melekatkan stigma kepada wanita yang memakai cadar sebagai bagian dari identitas terorisme dan dianggap mengancam. Stigma ini tidak hanya terjadi di lingkungan masyarakat awam, tetapi juga merasuk ke lingkungan perguruan tinggi termasuk perguruan tinggi Islam. Stigma tersebut pada akhirnya melahirkan peraturan larangan memakai cadar yang hal ini menuai pro/kontra dari berbagai pihak. Pro dan kontra ini tentunya berkaitan erat dengan persepsi masing-masing orang dalam memaknai cadar sebagai penutup wajah perempuan. Oleh karena itu, peneliti bermaksud melakukan penelitian terhadap persepsi dosen selaku ilmuwan dan pendidik profesional, yang peneliti lakukan di IAIN Jember sebagai lembaga pendidikan Islam yang di dalamnya terdapat fenomena pemakaian dan pelarangan cadar. Penelitian ini difokuskan pada: 1) Bagaimana persepsi dosen IAIN Jember tentang cadar? 2) Bagaimana fenomena pemakaian cadar di IAIN Jember? Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mendeskripsikan persepsi dosen IAIN Jember tentang cadar; 2) Untuk mendeskripsikan fenomena pemakaian cadar di IAIN Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode grounded theory. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan penentuan subyek penelitian menggunakan teknik purposive. Analisis data dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, sampai verifikasi atau penarikan kesimpulan. Keabsahan data dicek menggunakan teknik triangulasi sumber, metode, dan waktu; ketekunan pengamatan; dan menggunakan bahan reference. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Berdasarkan persepsinya tentang cadar, peneliti mengklasifikasikan dosen IAIN Jember menjadi 4 golongan, yaitu Fundamentalis, Primordialis, Sekuleris, dan Liberalis. 2) Tidak ada dosen perempuan di IAIN Jember yang memakai cadar. Sedangkan di kalangan mahasiswi, hanya terdapat beberapa dengan jumlah yang cukup terbatas. Adapun alasan sebagian mahasiswi memakai cadar dikarenakan 2 landasan, yaitu teoritis dan empiris. Sedangkan problematika yang ditimbulkan dari pemakaian cadar terdiri dari 2 hal, yaitu komunikasi dan identifikasi. Sebagian dosen ada yang membiarkan mahasiswi memakai cadar dan sebagian lagi ada yang melarang. Dosen yang melarang disebabkan mereka tidak mempertimbangkan 5 hal, yaitu pertimbangan teoritis, pertimbangan filosofis, pertimbangan empiris, pertimbangan yuridis konstitusional, dan pertimbangan yuridis keislaman.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 29 Mar 2023 06:52
Last Modified: 29 Mar 2023 06:52
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/21227

Actions (login required)

View Item View Item