Pembelajaran Kitab Khulashah Nurul Yaqin di Pondok Pesantren Bustanul Ulum Krai Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang.

Mirtavi'ah, Atti (2018) Pembelajaran Kitab Khulashah Nurul Yaqin di Pondok Pesantren Bustanul Ulum Krai Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Atti Murtavi’ah_084 141 069.pdf Download (5MB)

Abstract

Ketika kita berusaha mengikuti jejak Rasulullah saw, maka hal itu adalah kebaikan yang melimpah. Tidak sulit bagi kita mencari tokoh panutan yang paling luar biasa. Rasulullah saw merupakan suri tauladan yang akan mengantarkan mereka memperoleh rahmat Ilahi serta kebahagiaan yang haqiqi. Siapapun dia, baik seorang ayah, suami, anak, negarawan, pemimpin masyarakat maupun militer, semuanya dapat menimba keteladanan dari sumber yang tidak pernah kering ini. Dalam Al-Qur’an dijelaskan betapa mulia pribadi Rasulullah saw. Bahkan hidup yang dilakukan beliau adalah praktek hidup dari nilai-nilai AlQur’an. Keseluruhan perkataan dan perbuatannya tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Tutur kata Rasulullah SAW serta perbuatannya memberi ilham bagi perubahan sikap hidup berjuta manusia di dunia. Kemurahan dan kerendahan hati Nabi saw sangat menonjol. Keramahan dan kasih sayang beliaupun juga mencakup semua orang, tidak terkecuali. Itulah mengapa beliau begitu disegani dan menempatkan beliau pada urutan teratas jauh melampaui tokoh-tokoh dunia lainnya. Sehubungan dengan hal itu kita sebagai umat Rasulullah saw dituntut untuk mengikuti segala sunnah-sunnahnya, namun sering kali manusia lalai atau masih belum bisa melawan rasa malas yang ada pada dirinya. Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah seperti apa pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang?. Sedangkan sub fokus penelitian adalah: 1) bagaimana proses pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang?. 2) bagaimana tujuan pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang?. 3) bagaimana metode pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang?. Tujuan umum yang ingin dicapai dalam skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan upaya pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang. Sedangkan tujuan khusus dalam penelitian ini, yaitu: untuk mendeskripsikan proses, tujuan dan metode pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang. digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id vii Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan dalam menentukan subyek penelitian, peneliti menggunakan teknik purposive sampling. Metode atau cara yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan juga menggunakan analisis data. Selanjutnya dalam memeriksa tingkat keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, Pertama bagaimana proses pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang adalah, diantaranya: a) Sebelum dimulainya pembelajaran selalu di awali dengan berdo’a serta bertawassul kepada Nabi Muhammad SAW, b) Dilakukan pada jam 13.00 sampai jam 14.30 WIB dan hanya pada santri kelas dasar saja, c) Menggunakan 2 bahasa yakni bahasa jawa dan bahasa Indonesia, d) Menggunakan 2 metode yakni metode ceramah dan metode bandongan. Kedua bagaimana tujuan pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang adalah, diantaranya: a) Untuk mengetahui ringkasan perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW dan khulafaur rasyidin (pemimpin setelah Nabi Muhammad SAW wafat), b) Untuk menanamkan rasa cinta terhadap Nabi Muhammad SAW, c) Dapat meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW dan para sahabat, d) Diharapkan para santri dapat menjadi pribadi yang jauh lebih baik dan disiplin. Ketiga bagaimana metode pembelajaran kitab Khulashah Nurul Yaqin di pondok pesantren Bustanul Ulum Krai kecamatan Yosowilangun kabupaten Lumajang adalah, diantaranya: a) Metode Ceramah b) Metode Bandongan.

Actions (login required)

View Item