Pemberdayaan Mahasiswa Patani Melalui Organisasi Himpunan Mahasiswa Patani (Selatan Thailand) Di Indonesia (HMPI) Kabupaten Jember Periode 2018-2019

Lateh, Maseetoh (2019) Pemberdayaan Mahasiswa Patani Melalui Organisasi Himpunan Mahasiswa Patani (Selatan Thailand) Di Indonesia (HMPI) Kabupaten Jember Periode 2018-2019. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Jember.

[img] Text
Maseetoh Lateh_082144031.pdf

Download (4MB)

Abstract

HMPI sebagai suatu wadah pengaderan Mahasiswa Patani (Selatan Thailand) di Indonesia yang berorganisasi pada kegiatan kemahasiswaan dan karya kekaryaan. HMPI memiliki peran untuk memberi manfaat, kegiatankegiatan seperti seperti kegiatan tahunan, bulanan, mingguan, harian seperti kegiatan sholat berjumah bersama-sama, membaca yasin bersama-sama yang dilakukan setiap malam jumat dan acara buka puasa bersama-sama pada bulan puasa untuk membentuk anggota bisa pergaulan bersama teman-teman, bisa bersaling kasih sayang dan memberi dorongan, dan bisa saling membantu sesama teman-teman seperjuangan. Fokus penelitian adalah : 1) Apa masalah-masalah yang di hadapi oleh mahasiswa Thailand di Indonesia, 2) Sejauh mana HMPI mampu membantu menyelesaikan masalah-masalah, 3) Apa kendala yang dihadapi oleh HMPI membantu para anggotanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penentuan informasi menggunakan : purpovise sampling. Teknik pengumpulan data, menggunakan beberapa metode yaitu observasi, interview dan dokumentasi. Pengujian keabsahan data yang diperoleh menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Yang menjadi subjek dan sekaligus sumber informasi, adalah mahasiswa berasal dari patani (Selatan Thailand) yang kuliah di IAIN Jember. Penelitian ini menghasilkan: 1). Dalam membentuk pemberdayaan mahasiswa patani (Selatan Thailnad) untuk megubah sifat, fikiran, jiwaraga dengan mengisi hal-hal positif yang mana organisasi HMPI di lakukan kegiatankegiantan yang posotif contohnya : tentang bahasa Indonesia karena setiap mahasiswa patani keindonesia itu tidak hanya bisa bahasa Indonesia, baik di segi bicara, tulisan dan membaca buku-buku Indonesia. 2). Dalam menyelesaikan maslah-masalah tersebut. HMPI sendiri mengadakan belajar bahasa Indonesia, mempelajari kebudayaan Indonesia dan sejarah perkembangan Indonesia dalam acara masa perkenalan anggota baru MAPERABA. Dan berada tindak lanjut tentang latihan bahasa, baik itu baca buku Indonesia dan bicara dengan berbahasa Indonesia. Dengan karena di organisasi HMPI ada bidang khusus yang bertanggung jawaban tentang kemahasiswaan yaitu bidang kemahasiswaan yang adanya untuk membantu kesejahteraan anggota demi melancarkan studi. Tetapi hanya semester pertama yang mewajib bagi mahasiswa untuk membaca buku dan melatih berbicara dan di adakan secara terprogram. Setelah semester satu dibebas atau di suruh latih sediri, masing-masing kepribadian ingin seperti apa. 3). Kendala pebimbing mahasiswa baru, baik itu membimbing bahasa ataupun pemahaman dalam perkuliahan. Dengan karena kebanyakan pebimbing sendiri sibuk dengan perkuliahnya dan tidak penuh seratus persen dalam mebimbing anak buahnya. Dua kendala mahasiswa baru, khususnya lelaki dan perempuan IAIN Jember. Tidak mau tinggal Ma'had dengan karena memiliki maiset sudah lama mereka berada pondok, sekarang sudah tahap mahasiswa sudah harus bebas dan sudah tidak diwajibkan dalam didikan seperti di pondok lagi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200202 Asian Cultural Studies
20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200206 Globalisation and Culture
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Ms Maulida Agustiningsih
Date Deposited: 28 May 2021 02:37
Last Modified: 28 May 2021 02:37
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/2191

Actions (login required)

View Item View Item