ImplementasiManajemen Berbasis Sekolah (MBS) Di Madrasah Tsanawiyah Al-Hamidi Desa Cangkring Kec. Jenggawah Jember

Nurita, Firda (2015) ImplementasiManajemen Berbasis Sekolah (MBS) Di Madrasah Tsanawiyah Al-Hamidi Desa Cangkring Kec. Jenggawah Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Firda Nurita_084 103 075.pdf Download (722kB)

Abstract

Pendidikan memberikan kontribusi yang besar terhadap kemajuan suatu bangsa, dan merupakan wahana dalam menterjemahkan pesan-pesan konstitusi serta sebagai sarana dalam membangun watak bangsa. Untuk meningkatkan kualitas masyarakat demi mewujudkan nuansa kehidupan yang cerdas, dan secara progresif akan dapat membentuk kemandirian. Hal tersebut dapat terbentuk melalui pendidikan yang diterapkan di lembaga-lembaga pendidikan atau sekolah dari segi manajemen yang diterapkan. Sehubungan dengan peningkatan mutu pendidikan, bahwa Sistem Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) sangat menentukan dalam keberhasilan program penyelenggaraan pendidikan yang bermutu tinggi, baik dari aspek input, proses, maupun output. Karena sebaik apapun program tersebut dilaksanakan, tidak akan mungkin berjalan dengan yang diharapkan tanpa memperhatikan aspek keefektifan pelaksanaannya. Sistem MBS menawarkan kontribusi baru kepada sekolah untuk menyediakan pendidikan yang lebih baik dan lebih memadai bagi para peserta didik, karena dengan adanya otonomi yang diberikan untuk mengelola pendidikan yang merupakan potesi bagi sekolah untuk meningkatkan kinerja para personel, menawarkan partisipasi langsung kepada masyarakan serta meningkatkan pemahaman masyarakan terhadap penyelenggaraan pendidikan disekolah. Permasalahan yang diangkat dalam pembahasan skripsi ini adalah: Bagaimana Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam bidang manajemen kurikulum dan pengajaran, bidang manajemen tenaga kependidikan, bidang manajemen kesiswaan, bidang manajemen keuangan, serta dalam menjalin hubungan sekolah dengan masyarakat di Madrasah Tsanawiyah Al-Hamidi Desa Cangkring Kec. Jenggawa Jember. Sedangkan tujuannya secara umum adalah ingin mengetahui dan mendeskripsiskan Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam bidang manajemen kurikulum dan pengajaran, bidang manajemen tenaga kependidikan, bidang manajemen kesiswaan, bidang manajemen keuangan, serta dalam menjalin hubungan sekolah dengan masyarakat di Madrasah Tsanawiyah Al-Hamidi Desa Cangkring Kec. Jenggawa Jember. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, dan sebagai upaya memperoleh data yang valid, maka dipilih sumber data atau informan yaitu dengan purposive sampling yang dalam teknisnya memilih orang-orang atau informan yang dianggap paling mengerti dan representatif dengan obyek yang akan diteliti. Sedangkan dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi. Untuk keabsahan data maka disini menggunakan metode validitas data triangulasi yang kemudian dengan cara mereduksi data, penyajian data, dan penarikan data. Berdasarkan dari hasil penelitian Implementasi MBS di Madrasah Tsanawiyah Al-Hamidi, dapat disimpulkan 1) Implementasi manajemen kurikulum diterapkan dengan mengembangkan kurikulum lokal yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. 2) Implementasi manajemen tenaga kependidikan mulai dari perencanaan, pembinaan, penilaian, dan pemberhentian tenaga kependidikan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan dan kemampuan tenaga kepandidikan untuk mejalankan tugas-tugas kerja sesuai dengan bidangnya untuk mewujudkan tujuan pendidikan di sekolah. 3) Implementasi manajemen kesiswaan diterapkan mulai dari penerimaan siswa baru, proses belajar, bimbingan dan pembinaan disiplin untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dalam belajar. 4) Implementasi manajemen keuangan dan pembiyaan telah diterapkan tujuan keuangan dan pembiyaan berdasarkan prioritas dalam penampilan operasional untuk sasaran keuangan dan pembiyaan sekolah yang tepat. 5) Implementasi manajemen hubungan sekolah dengan masyarakat dilakukan untuk memberikan penyadaran kepada masyarakat agar turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan pendidikan yang mana terdapat kurang adanya perhatian terhadap kebutuhan anak dalam bidang pendidikan dan pengetahuan.

Actions (login required)

View Item