Bimbingan konseling menggunakan terapi realitas untuk menumbuhkan minat belajar siswa kelas XI Madrasah Aliyah Al-Khoiriyah Probolinggo

musdholifa, musdholifa (2023) Bimbingan konseling menggunakan terapi realitas untuk menumbuhkan minat belajar siswa kelas XI Madrasah Aliyah Al-Khoiriyah Probolinggo. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
MUSDHALIFAH_D20183036.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Musdholifah, 2023: Bimbingan Konseling Menggunakan Terapi Realitas Untuk Menumbuhkan Minat Belajar Siswa Kelas IX Madrasah Aliyah Al-Khoiriyah Probolinggo.
Kata Kunci: konseling terapi realitas, minat belajar, siswa
Minat belajar merupakan suatu keadaan seseorang ketika memiliki suatu ketertarikan terhadap sesuatu yang disertai rasa ingin mempelajari, dengan begitu timbulah perubahan tingkah laku ke arah yang lebih baik.
Fokus masalah dalam penelitian skripsi ini adalah: (1) Bagaimana pelaksanaan konseling Terapi Realitas untuk menumbuhkan minat belajar pada siswa kelas IX madrasah aliyah Al-Khoiriyah Probolinggo (2) Bagaimana dampak pelaksanaan konseling Terapi Realitas untuk menumbuhkan minat belajar pada siswa. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pelaksanaan konseling Terapi Realitas untuk menumbuhkan minat belajar pada siswa kelas XI madrasah aliyah Al-Khoiriyah (2) Untuk mengetahui dampak konseling menggunakan Terapi Realitas untuk menumbuhkan minat belajar pada siswa.
Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data peneliti menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulam (verifikasi data). Sedangkan untuk memeriksa keabsahan data peneliti menggunakan trianggulasi sumber.
Hasil penilitian ini adalah: (1) Pelaksanaan konseling terapi realitas untuk menumbuhkan minat belajar siswa kelas XI MA Al-Khoiriyah Probolinggo. Adapun proses konseling terapi realitas ini peneliti melaksanakan proses konseling sesuai dengan prosedur penerapan konseling terapi realitas dengan teknik WDEP. Terdapat 5 pertemuan yang dilakukan antara peneliti dengan konseli. (Want, Direction and Doing, Evaluation, Planning). Pertemuan pertama yaitu tahap membangun hubungan dengan konseli dan mengidentifikasi masalah, Wants and Needs (ekplorasi dan identifikasi keinginan konseli). Kedua tahap Direction and Doing (mengarahkan dan melakukan). Ketiga Self Evaluation (evaluasi keinginan dan apa yang dilakukan konseli). Keempat tahap Planning (konseli membuat rencana perubahan perilaku baru). Kelima tahap Follow up atau evaluasi kegiatan tindak lanjut akhir konseling. (2) Hasil pelaksanaan konseling terapi realitas untuk menumbuhkan minat belajar siswa dikatakan berhasil meskipun secara perlahan karena konseli mampu merubah perilaku negative menuju perilaku posistif berdasarkan rencana perubahan perilaku yang dibuat oleh guru BK. Hal tersebut dapat dilihat dari adanya perubahan perilaku konseli yang terjadi setelah dilakukannya proses konseling terapi realitas. Individu mampu bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan. Dimana sistem WDEP ini berfokus pada perubahan perilaku individu.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160806 Social Theory
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Ms Musdholifa Musdholifa
Date Deposited: 12 Apr 2023 06:52
Last Modified: 12 Apr 2023 06:52
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/22324

Actions (login required)

View Item View Item