Konsep Kafa’ah Dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah (Studi Pandangan Habaib di Kab. Jember

Roby, Aba Fahmi (2020) Konsep Kafa’ah Dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah (Studi Pandangan Habaib di Kab. Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Aba Fahmi Roby_S20151007.pdf

Download (16MB)

Abstract

Di dalam sebuah pernikahan, di samping ada syarat dan rukun yang mempengaruhi sah dan tidaknya sebuah pernikahan, terdapat pula aturan-aturan yang lainnya, di antaranya adalah konsep kafa’ah, yakni kesetaraan antara keduanya yaitu calon suami dan calon istri dalam berbagai hal termasuk Agama (din), keturunan (nasab), kedudukan (hasab) dan semacamnya. Istilah kafa’ah dikenal juga dalam kalangan Habaib di Kabupaten Jember. Kalangan Habaib menentukan kriteria khusus untuk memandang seseorang layak untuk mendampingi hidup putrinya kelak dalam bingkai pernikahan. Keberadaan konsep kafa’ah inilah kemudian melahirkan adanya perbedaan pendapat dikalangan Habaib di Kabupaten Jember. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana Pandagan Habaib Perihal Relevansi Kafa’ah dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah di Kabupaten Jember? (2) Bagaimana Pandangan Habaib Terhadap Perkawinan Wanita Syarifah dengan Ahwal dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah? Adapun tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui Perihal Relevansi Kafa’ah dengan Keluarga Sakinah dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah dikalangan Habaib di Kabupaten Jember. (2) untuk mengetahui dan menganalisis Pandangan Habaib Terhadap Perkawinan Wanita Syarifah dengan Ahwal dalam Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah di kabupaten Jember. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, sumber data primer diperoleh dari individu atau perseorangan seperti hasil wawancara, sedangkan sumber data sekunder berupa publikasi ilmiah berupa buku-buku, kitab, skripsi journal, danartikel-artikel yang terkait dengan judul penelitian sipeneliti. Sumber data tersebut diperoleh dengan cara, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan metode Normatif empiris dan diuji keabsahannya dengan tringulasi. Adapun kesimpulan dari penelitian ini bahwa (1) pandangan Habaib perihal Relefansi antara kafa’ah dengan keluarga sakinah dikalangan Habaib itu penting, dimana diperlukan kafa’ah agar imbang menuju keluarga yang sakinah, yang apabila diantara keduanya tidak sesuai dengan sifat-sifat kafa’ah dikuatirkan tidak sakinah. (2) seorang Syarifah diupayakan menikah dengan Habib karena mereka sekufu’ sebagai keturunan Nabi SAW. Bahkan dikalangan sebagian Habib di Kabupaten Jember menyatakan bahwa kafa’ah termasuk rukun nikah. Dan perihal pandangan Habaib tentang Syarifah menikah dengan Ahwal dengan konsekuensi Syarifah yang menikah dengan pria bukan Habib, selain dapat memutus nasabnya juga mempunyai dampak sosial. Kata Kunci :Habib, Kafa’ah, Keluarga Sakinah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012825 Kesepakatan Pranikah (Prenuptial Agreement)
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah
Depositing User: Ms Retno Amelia
Date Deposited: 18 Apr 2023 03:54
Last Modified: 18 Apr 2023 03:54
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/22735

Actions (login required)

View Item View Item