Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Digital Berbasis Higher Order Thinking Skill pada Materi Biologi Kelas X IPA Semester Genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso.

Agustin, Diana (2021) Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Digital Berbasis Higher Order Thinking Skill pada Materi Biologi Kelas X IPA Semester Genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Diana Agustin_T20178052.pdf Download (18MB)

Abstract

Kata Kunci: LKPD Digital, HOTS, Materi Biologi. Higher order thinking skill (HOTS) merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi yang memiliki strategi kognitf dalam menyelesaikan masalah yang lebih kompleks. Pada proses pembelajaran bahan ajar yang sering digunakan adalah LKPD namun, LKPD yang digunakan hanya menguji teori saja. Berdasarkan tuntutan abad 21 siswa dituntut untuk berpikir kritis, kreatif, mampu memecahkan permasalahan dan mampu berkomunikasi serta bekerja sama. Oleh karena itu, dipilihlah HOTS untuk diinovasikan dalam pengembangan LKPD digital. Rumusan masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana kevalidan lembar kerja peserta didik digital berbasis higher order thinking skill pada materi biologi kelas X IPA semester genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso? 2) Bagaimana respon siswa terhadap lembar kerja peserta didik digital berbasis higher order thinking skill pada materi biologi kelas X IPA semester genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso? Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan kevalidan lembar kerja peserta didik digital berbasis higher order thinking skill pada materi biologi Kelas X IPA semester genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso. 2) Mendeskripsikan respon siswa terhadap lembar kerja peserta didik digital berbasis higher order thinking skill pada materi biologi kelas X IPA semester genap di SMA Negeri 1 Tapen Bondowoso. Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D yang dimodifikasi meliputi define, design dan development. Instrumen penelitian terdiri atas pedoman wawancara, lembar angket validasi dan lembar angket respon siswa. Analisis data menghasilkan data kualitatif yang diperoleh dari hasil revisi berdasarkan saran, masukan dan komentar validator. Sedangkan data kuantitatif diperoleh dengan membuat presentase rata-rata skor dan dikategorisasikan. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Berdasarkan hasil validasi lembar kerja peserta didik digital berbasis higher order thinking skill diperoleh nilai rata-rata dari ahli media sebesar 88,6% dengan kriteria sangat valid, ahli materi sebesar 95,53% dengan kriteria sangat valid, ahli evaluasi sebesar 97% dengan kriteria sangat valid dan guru sebesar 93% dengan kriteria sangat valid; 2) Berdasarkan hasil uji lapangan memperoleh nilai rata-rata sebesar 90,15% dengan kriteria sangat praktis.

Actions (login required)

View Item