Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Peserta Didik Melalui Pembelajaran Seni Tari Lahbako di Kelas A RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember

Hartiningsih, Ms (2020) Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Peserta Didik Melalui Pembelajaran Seni Tari Lahbako di Kelas A RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Ms. Hartiningsih_T20165066.pdf Download (5MB)

Abstract

Salah satu faktor yang dapat mengembangkan motorik kasar adalah dengan melakukan gerakan. Karena tari Lahbako merupakan tarian yang banyak mengandung gerakan-gerakan, maka pihak sekolah memasukkan tari Lahbako dalam kurikulum sekolah yang diberikan kepada siswa, faktor lain dari penggunaan tari lahbako adalah karena beberapa guru sudah pernah mengikuti pelatihan tari di Kabupaten Jember, sehingga pihak skeolah tidak perlu mendatangkan instruktur tari dari luar. Fokus Penelitian, yaitu: 1) Bagaimana pelaksanaan Pembelajaran Seni Tari lahbako untuk peningkatan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember?, (2) Bagaimana evaluasi Pembelajaran Seni Tari lahbako untuk peningkatan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember? Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan pelaksanaan Pembelajaran Seni Tari Lahbako untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember dan (2) Untuk mendeskripsikan evaluasi Pembelajaran Seni Tari Lahbako untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini berbentuk field research (penelitian lapangan). Lokasi penelitian ini di kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember. Penentuan informan menggunakan: teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan: data reduction, data display, dan verification. Sedangkan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) Pelaksanaan Pembelajaran Seni Tari Lahbako untuk peningkatan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember dilakukan dengan tiga tahap, (1) Kegiatan awal/ pendahuluan: perencanaan, berdoa, guru memberikan motivasi kepada siswa, (2) Kegiatan inti: guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, melakukan pemanasan dan melaksanakan kegiatan tari Lahbako, dan (3) Kegiatan akhir yaitu gerakan pendinginan, guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan guru memberikan motivasi kepada siswa untuk selalu belajar, dan (2) Evaluasi pembelajaran seni tari Lahbako untuk peningkatan kemampuan motorik kasar peserta didik kelas A di RA Taruna Ilmu Darungan Tanggul Jember menggunakan teknik nontes. Teknik nontes dilakukan dengan (1) observasi dan (2) unjuk kerja. Evaluasi dengan observasi yaitu guru melihat tarian yang dilakukan oleh anak. Sedangkan Evaluasi dengan unjuk kerja yaitu siswa diminta oleh guru untuk melakukan gerakan-gerakan tari Lahbako dengan diiringi oleh musik.

Actions (login required)

View Item