Dewi, Kadek Intan Rizki Shintya (2021) Upaya Penyuluh Agama dalam Memberikan Pemahaman Perkawinan kepada Calon Pengantin Mualaf di Kantor Urusan Agama Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng Bali. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Kadek Intan Rizki Shintya Dewi_D20173053.pdf Download (9MB) |
Abstract
Kata Kunci: Upaya, Bimbingan Perkawinan, Mulaf Pernikahan dengan calon pengantin yang salah satunya berlatarbelakang mualaf bukanlah fenomena baru. Kondisi seperti ini terjadi di Kantor Urusan Agama Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng Bali. KUA Buleleng merupakan salah satu wilayah yang penduduknya mayoritas pemeluk Agama Hindu dengan perbandingan jumlah: 75.145 penduduk muslim dan 732.806 penduduk pemeluk Agama Hindu. Dengan demikian, calon pengantin yang berlatarbelakang mualaf perlu mendapatkan sebuah perhatian khusus agar setelah masuk Agama Islam mereka tidak lagi kembali ke keyakinan yang sebelumnya atau murtad. Tidak hanya itu, mereka juga dapat membangun hubungan rumah tangga yang harmonis sesuai nilai-nilai Islam. Fokus penelitian ini adalah: 1) bagaimana para penyuluh agama menyikapi maraknya calon pengantin yang berlatar belakang mualaf di Kantor Urusan Agama Kecamatan Buleleng. 2) Apa upaya yang dilakukan para penyuluh agama untuk memberikan pemahaman perkawinan kepada calon pengantin yang berlatar belakang muallaf di Kantor Urusan Agama Kecamatan Buleleng. 3) Bagaimana model penyluhan yang dilakukan para penyuluh agama untuk memberikan pemahaman perkawinan kepada calon pengantin yang berlatar belakang muallaf di Kantor Urusan Agama Kecamatan Buleleng. Adapun pendekatan penelitian dalam skripsi ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi struktur, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles, Hubermen dan Saldana yang meliputi kondensasi data, penyajian data, dan kesimpulan. Keabsahan data menggunaka triangulasi sumber dan triangulasi tekhnik. Adapun penelitian yang didapatkan peneliti, yaitu: 1) Sikap penyuluh agama melihat kondisi maraknya calon pengantin yang berlatar belakang mualaf adalah sangat bahagia, senang, tumbuhnya rasa empati, merasa memiliki tanggung jawab, dan bersyukur. Namun, sikap lain yang dirasakan adalah prihatin dikarenakan adanya kondisi suami yang belum mampu membimbing istri dalam hal keagamaan. 2) Upaya yang dilakukan para penyuluh agama ada dua upaya yakni upaya kuratif dan preventif. 3) Model penyluhan yang dilakukan para penyuluh agama yakni mempunyai tiga model diantaranya yang pertama, kursus calon pengantin atau yang biasa disebut dengan suscatin. Kedua, bimbingan secara continue atau pendidikan lanjutan bagi mualaf yang khususnya pendidikan keagamaan nonformal. Ketiga, majelis taklim dimana pembentukan kelompok khusus mualaf, dalam hal ini terdapat tiga majelis taklim yaitu, majelis taklim Al-Khoirot, majelis taklim Al-Munawarah, dan majelis taklim Al-Mujahidin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | Ms Retno Amelia |
Date Deposited: | 09 May 2023 02:39 |
Last Modified: | 09 May 2023 02:39 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/23225 |
Actions (login required)
View Item |