Azizah, Nur (2021) Dampak Industri Kecil Kerajinan Mebel terhadap Kondisi Pendidikan Masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Nur Azizah_T20179021.pdf Download (6MB) |
Abstract
Kata kunci: Industri Kecil, Kondisi Pendidikan, Masyarakat Tingkat pendidikan yang rendah sulit bagi masyarakat di Desa Curahpetung untuk mempunyai pekerjaan, maka kegiatan di luar usaha tani yang menampung masyarakat pendidikan rendah di Desa Curahpetung yaitu industri kecil kerajinan mebel. Adanya industri kecil kerajinan mebel ini memberikan dampak terhadap kondisi pendidikan Masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang. Fokus yang diteliti dalam skripsi ini adalah: (1) Bagaimana kondisi pendidikan masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang sebelum adanya industri kecil kerajinan mebel? (2) Bagaimana dampak adanya industri kecil kerajinan mebel terhadap kondisi pendidikan masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang?. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan kondisi pendidikan masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang sebelum adanya industri kecil kerajinan mebel (2) Mendeskripsikan dampak adanya industri kecil kerajinan mebel terhadap kondisi pendidikan masyarakat di Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi partsipasi pasif, wawancara semi terstruktur dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Kondisi pendidikan masyarakat di Desa Curahpetung masih tergolong rendah. Hal itu dapat dilihat dari tingkat pendidikan orang tua yang rendah hanya tamat SD-SMP. Motivasi anak yang ingin melanjutkan sampai perguruan tinggi dan mempunyai cita-cita yang tinggi tidak sesuai dengan motivasi orang tua yang hanya ingin menyekolahkan anaknya sampai tingkat SMA. Sedangkan pendapatan keluarga masih tergolong rendah berkisar Rp. 30.000 – Rp. 35.000 per hari. 2) Setelah adanya industri kecil kerajinan mebel mengalami peningkatan. Hal itu dapat dilihat dari motivasi anak yang tetap ingin melanjutkan sampai perguruan tinggi serta mempunyai cita-cita yang tinggi sudah didukung oleh motivasi orang tua yang mempunyai keinginan untuk menyekolahkan anaknya sampai tingkat perguruan tinggi agar kehidupan anaknya bisa lebih baik. Serta pendapatan keluarga mengalami peningkatan sekitar Rp 800.000 an per minggu yang dapat membantu membiayai pendidikan anak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial |
Depositing User: | Ms Retno Amelia |
Date Deposited: | 19 May 2023 06:45 |
Last Modified: | 19 May 2023 06:45 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/23614 |
Actions (login required)
View Item |