Jual beli produk handbody scarlet dengan sistem share in jr di toko nayla lumajang perspektif hukum positif

maisaroh, siti (2023) Jual beli produk handbody scarlet dengan sistem share in jr di toko nayla lumajang perspektif hukum positif. Undergraduate thesis, universsitas kiai haji achmad siddiq jember.

[img] Text
SITI MAISAROH WATERMARK.pdf

Download (3MB)

Abstract

Prioritas bekerja adalah untuk mencari nafkah dan jual beli ialah sebaik- baiknya usaha. Jual beli banyak jenisnya juga berbeda-beda. Salah satu cara yang digunakan pedagang adalah menjual kosmetik dalam bentuk share in jar(membagi isi produk ke beberapa tempat yang kecil) dengan harga yang jauh miring dari harga asli. konsumen cenderung menginginkan harga murah dan juga viral.Tanpa menjamin kebersihan dan mutu serta bahaya yang terdapat dalam produk share in jar. Fokus masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:
1. Mengapa terjadi jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar di toko Nayla Lumajang ? 2.Bagaimana perlindungan hukum bagi konsumen pada jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar perspektif Undang-Undang Perlindungan Konsumen? 3.Bagaimana perlindungan hukum bagi konsumen pada jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar perspektif peraturan Izin Edar?
Tujuan penelitian adalah :1. Untuk mendeskripsikan sebab terjadinya jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar di toko Nayla Lumajang .2. Untuk mendeskripsikan Perlindungan hukum bagi Konsumen terhadap jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar di toko Nayla Lumajang.3. Untuk mendeskripsikan perlindungan hukum bagi konsumen pada jual beli hand body scarlet dengan sistem share in jar di toko Nayla Lumajang perspektif peraturan perundang- undangan tentang Izin Edar.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penggunaan metode yuridis empiris, sumber datanya adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data ada 3 yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang diterapkan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil observasi ini disimpulkan sebagai berikut: 1. Penyebab terjadinya jual beli handbody scarlet ditoko Nayla kosmetik karena viralnya produk scarlet dan karena harga awal mahal maka pemilik toko menjual dengan cara share in jar, dengan harga miring (murah); kurangnya pengetahuan penjual maupun konsumen pada kualitas yang dijual belikan; kurangnya upaya pengecekan dari pemerntah (pengawasan); Para konsumen hanya memperhatikan harga yang murah tanpa melihat kemanfaatan produk. 2. Mengenai pengemasan juga begitu jorok, jauh dari kata layak pakai, yang membersihkan botolnya hanya dengan tissu basah tanpan ada penseterilan khusus dan penakaraan dalam botol. Tidak terpenuhinya pasal 8 Undang-Undang perlindungan konsumen No. 8 tahun 1999, karena para penjual kosmetik yang menggunakan share in jar menjual barang dilarang oleh BPOM, masih gak ada Izin edarnya. 3. Serta tidak ada pertanggung jawaban dari pelaku usaha atau ganti rugi jika terjadi permasalahan yang tidak di inginkan terjadi; serta tidak ada pengembalian uang, jika konsumen merasa dirugikan. Hanya mengucapkan kata maaf sebagai ganti ruginya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180102 Access to Justice
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180103 Administrative Law
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180105 Commercial and Contract Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: miss Siti Maisaroh
Date Deposited: 23 Jun 2023 02:57
Last Modified: 23 Jun 2023 02:57
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/24548

Actions (login required)

View Item View Item