Najhah, Kafa Faiqotun (2023) TOLERANSI DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF HABIB HUSEIN JA’FAR (Kajian Tafsir Lisan). Undergraduate thesis, UIN KHAS KIAI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.
Text
KAFA FAIQOTUN NAJHAH.pdf Download (10MB) |
Abstract
Kafa Faiqotun Najhah, 2023. Toleransi dalam Al Qur’an Perspektif Habib Husein Ja’far (Kajian Tafsir Lisan).
Tafsir lisan merupakan penafsiran al-Qur’an yang dilakukan dalam bentuk lisan. Dengan adanya teknologi saat ini dapat ikut menyetarakan keadaan lisan tulisan dari segi adanya data. Pada zaman digitalisasi ini banyak pendakwah yang menggunakan media sosial Youtube untuk menyebarkan dakwahnya agar tidak ada lagi kendala jarak maupun waktu karena videonya bisa diputar berulang-ulang. Salah satunya Habib Husein Ja’far yang dikenal sebagai pendakwah milenial yang memperjuangkan toleransi. Toleransi menjadi pembicaraan yang selalu hangat dikalangan masyarakat. Sebagaimana yang sudah dijelaskan dalam QS. Al Baqarah ayat 256 tidak ada paksaan dalam beragama karena setiap orang memilki haknya untuk memilih agamanya sendiri. Dalam al-Qur’an sendiri tidak ada ayat yang membahas terkait toleransi secara jelas akan tetapi toleransi yang dimaksud sebagai sikap saling menghargai maka dalam al-Qur’an terdapat ayat-ayat tersebut.
Dengan ini peneliti merumuskan masalah sebagai berikut. Pertama, bagaimana toleransi dalam al-Qur’an pada kajian lisan Habib Husein Ja’far. Kedua, bagaimana penerapan toleransi menurut pandangan Habib Husein Ja’far.
Metode penelitian dalam karya tulis ini, peneliti menggunakan metode kualitatif. Dengan menggunakan jenis penelitian analisis wacana milik Teun A.Van Dijk yang berisikan struktur makro yang makna globalnya adalah analisis toleransi yang penjelasan Habib bersumber dari al-Qur’an, superstruktur yang bisa disebut skematik, Habib Husein dikenal dengan seorang pendakwah milenal dan mengajak pendengarnya agar tidak menyepelekan toleransi dan struktur mikro yang menggunakan pendekatan ciri wacana milik Walter J. Ong yang bersifat aditif alih-alih subordinatif, agregatif alih-alih analitis, dekat dengan kehidupan sehari-hari, empatis.
Sikap toleransi yang dimaksud Habib Husein ialah sikap yang saling menghargai antar sesama meskipun berbeda agamanya karena setiap orang mempunyai hak nya masing-masing. Toleransi yang dimaksud oleh Habib Husein Ja’far dalam videonya bahwasannya toleransi juga mempunyai batasan-batasan yang tidak boleh umat muslim lakukan. Contoh toleransi yang dekat dengan lingkungan kehidupan masyarakat yaitu bagi seseorang yang tidak mau mengucapkan selamat natal bukan berarti orang itu intoleran. Bisa jadi karena orang itu meyakini bahwa itu tidak dibenarkan dalam agama Islam.
Kata Kunci : Toleransi, Tafsir Lisan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220499 Religion and Religious Studies not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Kafa Faiqotun Najhah |
Date Deposited: | 07 Jul 2023 01:27 |
Last Modified: | 07 Jul 2023 01:27 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/25212 |
Actions (login required)
View Item |