EKSISTENSI PASAR TRADISIONAL DAN PASAR MODERN DI MASA COVID 19 DI DESA ANDONGSARI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER

Mamluatus, Syatifah (2023) EKSISTENSI PASAR TRADISIONAL DAN PASAR MODERN DI MASA COVID 19 DI DESA ANDONGSARI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
MAMLUATUS SYATIFAH_E20172116.pdf

Download (5MB)

Abstract

Mamluatus Syatifah, Muhammad Saiful Anam, M. Ag.: Eksistensi Pasar
Tradisional dan Pasar Modern pada Masa Covid-19 di Desa Andongsari
Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember
Manusia telah lama mengenal dan melakukan kegiatan tukar menukar
barang sejak lama untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya baik kebutuhan
primer, sekunder dan tersier. Kegiatan tukar menukar disebut dengan jual beli.
Terjadinya transaksi jual beli perlu adanya tempat untuk menjadi wadah bagi para
pemeran jual beli yaitu biasa disebut dengan pasar. Dalam perkembangan pasar di
bedakan dalam manajemennya yaitu pasar tradisional dan pasar modern. Pasar
Tradisional merupakan tempat jual beli secara langsung dan umumnya menjual
kebutuhan pokok sehari-hari seperti: bahan makanan, sayuran, gula, beras, telur
dan kebutuhan pokok lainnya. Sedangkan Pasar modern adalah pasar yang
modern dimana barang yang di perjual belikan memiliki tempat atau wadah yang
tersedia dan harga dari barang sudah di tetapkan oleh penjual sehingga tidak
dapat di tawar lagi serta pelayanannya dilakukan secara mandiri oleh pembeli atau
di layanin oleh pramuniaga.
Berdasarkan Fokus masalah diatas maka dapat dirumuskan: (1) Apa
persamaan eksistensi pasar tradisional dan pasar modern di masa covid 19 di Desa
Andongsari Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember ? (2) Apa perbedaan
eksisstensi pasar tradisional dan pasar modern di masa covid 19 di Desa
Andongsari Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember ?
Tujuan penelitian ini antara lain: (1) Untuk mengetahui persamaan
eksistensi pasar tradisional dan pasar modern di masa covid 19 di Desa
Andongsari Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember. (2) Untuk memahami
perbedaan eksisstensi pasar tradisional dan pasar modern di masa covid 19 di
Desa Andongsari Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
pendekatan kualitatif adalah langkah kerja untuk mendeskripsikan suatu objek,
fenomena, atau setting sosial dalam suatu tulisan yang bersifat naratif, artinya data
dan fakta yang dihimpun berbentuk kata atau gambar dari pada angka-angka.
Mendeskripsikan suatu berarti menggambarkan apa, mengapa, dan bagaimana
suatu kejadian terjadi. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif, yang bertujuan untuk
memaparkan, menggambarkan dan memetakan fakta-fakta berdasarkan cara
pandang atau kerangka berfikir tertentu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Beberapa persamaan kedua
pasar diatas dalam mempertahankan eksistensinya adalah diantaranya pemilihan
lokasi pasar, penyediaan produk yang beragam, dan penerapan protokol kesehatan
selama pandemi covid-19. (2) sedangkan perbedaan-perbedaan antara kedua pasar
diatas dalam mempertahankan eksistensinya selama pandemi antara lain dalam hal
pemberian pelayanan kepada konsumen. para pedagang di pasar tradisional lebih
memilih memberi angsuran dalam pembayaran transaksi dan menurunkan harga
pada beberapa produk. sedangkan pada pasar modern lebih menerapkan belanja
secara online untuk memudahkan pembeli.
Kata kunci: Eksistensi, Pasar Tradisional, Pasar Modern

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 14 ECONOMICS > 1401 Economic Theory > 140101 History of Economic Thought
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Unnamed user with email mamluasyifa19@gmail.com
Date Deposited: 10 Jul 2023 07:19
Last Modified: 10 Jul 2023 07:19
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/25963

Actions (login required)

View Item View Item