PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK SYARIAH MANDIRI, BRI SYARIAH, BNI SYARIAH PADA TAHUN 2016-2020

Haiti, Anisa (2023) PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA BANK SYARIAH MANDIRI, BRI SYARIAH, BNI SYARIAH PADA TAHUN 2016-2020. Undergraduate thesis, UIN KHAS JEMBER.

[img] Text
SKRIPSI-ANISA HAITI.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Anisa Haiti, Nurul Setianingrum, 2022. Penilaian Tingkat Kesehatan Bank
Dengan Metode RGEC Pada Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah,
BNI Syariah Tahun 2016-2020.
Perbankan syariah merupakan bagian dari entitas syariah yang berfungsi
sebagai lembaga intermediary keuangan. Tujuan dari penelitian ini untuk
menganalisis tingkat kesehatan perbankan syariah di Indonesia yaitu Bank
Syariah Mandiri, BRI Syariah, BNI Syariah Tahun 2016 - 2020.
Fokus penelitian dalam skripsi ini yaitu untuk mengetahui apakah Tingkat
Kesehatan Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah pada
periode tahun 2016 2020 dapat dikatakan "Sangat Sehat", "Sehat", "Cukup
Sehat", "Kurang Sehat", atau "Tidak Sehat" dengan menggunakan metode RGEC.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Tingkat Kesehatan Bank
Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah, dan Bank BNI Syariah pada periode 2016 -
2020 di katakan "Sangat Sehat", "Sehat", "Cukup Schat", "Kurang Sehat", "Tidak
Sehat". berdasarkan hasil penilaian Kesehatan bank yang ditinjau dari aspek
RGEC pada periode 2016 - 2020 yang meliputi penilaian Risk Profile diketahui
bahwa Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah dan Bank BRI Syariah
dinyatakan "Schat" ditinjau pada tahun 2016 - 2020 yang diproksikan pada rasio
keuangan Loan to Deposit Ratio (LDR). penilaian faktor terhadap Good
Corporate Governance (GCG) pada Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah
dan Bank BRI Syariah pada tahun 2016 2020 yang diproksikan pada rasio
keuangan Return On Asset (ROA) berada pada peringkat 4 (Empat) yang artinya
bahwa perbankan tersebut "Kurang Sehat". Dari segi penilaian Rentabilitas pada
Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah dan Bank BRI Syariah pada tahun 2016
2020 yang diproksikan pada rasio keuangan Net Interst Margin (NIM) berada
pada peringkat 1 (Satu) yang artinya bahwa perbankan tersebut dinyatakan
"Sangat Sehat". Dari hasil analisis penilaian permodalan diketahui bahwa Bank
Syaria Mandiri, Bank BNI Syariah dan Bank BRI Syariah "Sangat Sehat" pada
tahun 2016 2020 mendapatkan rata-rata peringkat nilai 1 (Satu) yang
diproksikan pada rasio keuangan Capital Adequacy Ratio (CAR).
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, penilaian tingkat
kesehatan bank dilakukan menggunakan metode RGEC. Pengambilan sampel
pada penelitian ini menggunakan sampling jenuh sehingga data yang didapatkan
dari 3 bank umum syariah yang sesuai dengan kriteria penelitian. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui laporan keuangan
masing-masing bank.
Dapat disimpulkan bahwa tingkat kesehatan pada 3 bank umum Syariah
tersebut rata-rata dikategorikan sangat sehat dan sehat namun tidak pada bank
BRI Syariah pada tahun 2017 yang mendapat predikat dengan nilai komposit 3
(tiga) yang artinya "cukup sehat".
Kata Kunci: LDR, ROA, NIM, CAR

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Depositing User: MS Anisa Haiti
Date Deposited: 10 Jul 2023 08:30
Last Modified: 10 Jul 2023 08:30
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/26036

Actions (login required)

View Item View Item