Status Hukum Anak Hasil Dari Perkawinan Sedarah Dalam Tinjauan Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Balung Kulon Kecamatan Balung Kabupaten Jember)

Mela Nurlayli, Dwi Emira (2023) Status Hukum Anak Hasil Dari Perkawinan Sedarah Dalam Tinjauan Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Balung Kulon Kecamatan Balung Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
DWI EMIRA MELA NURLAYLI_S20181131.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Dwi Emira Mela Nurlayli, 2023: Status Hukum Anak Hasil Dari Perkawinan Sedarah Dalam Tinjauan Hukum Islam (Studi Kasus Di Desa Balung Kulon Kecamatan Balung Kabupaten Jember)
Kata Kunci: Status Hukum Anak, Perkawinan Sedarah, Hukum Islam.
Perkawinan yang sah akan menciptakan kehidupan berkeluara yang bahagia, baik berdasarkan hukum Negara maupun hukum Agama, sehingga akan tercipta kehidupan yang harmonis yang diinginkan oleh setiap keluarga. Perkawinan yang dilakukan dengan melanggar ketentuan dan larangan perkawinan tersebut dianggap tidak sah baik secara agama dan hukum Negara sehingga berdampak pada pembatalan pernikahan. Perkawinan sedarah merupakan perkawinan yang dilakukan oleh dua orang yang mempunyai hubungan darah baik hubungan darah kesamping keatas atau kebawah. Seperti masalah yang timbul di Desa Balungkulon Kec. Balung Kab. Jember dimana adanya praktik perkawinan sedarah yang dilakukan oleh keponakan dan pamannya. Hal tersebut terjadi karena adanya beberapa faktor yang mengakibatkan perkawinan sedarah itu terjadi, salah satunya yakni faktro hamil diluar nikah yang mana berakibat pada status hukum pada anak yang dilahirkanya.
Dalam skripsi ini fokus penelitian yan dikaji adalah: 1) Bagaimana kasus terjadinya perkawinan sedarah yang dilakukan oleh kedua pihak tersebut di Desa Balungkulon Kec. Balung Kab. Jember? 2) Bagaimana status hukum anak hasil perkawinan sedarah menurut hukum islam di Desa Balungkulon Kec. Balung?.
Tujuan penelitian ini yaitu: 1) menganalisis dan mengetahui kronologis penyebab terjadinya perkawinan sedarah di Desa Balung Kulon Kec. Balung Kab. Jember, 2) mengetahui bagaimana status hukum anak hasil dari perkawinan sedarah menurut hukum islam di Desa Balungkulon Kec. Balung.
Dalam penelitian ini metode yan digunakan merupakan menggunakan metode penelitian kualitatif serta pendekatan hukum empiris dengan jenis penelitian lapangan (case study). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dengan cara melakukan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Selanjutnya teknik triangulasi suber digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur keabsahan data.
Hasil kesimpulan dari penelitian ini ialah 1) perkawinan sedarah yang terjadi di Desa Balung Kulon Kecamatan balung Kabupaten Jember dikarenakan adanya faktor yang melatar belakanginya, faktor yang paling utama adalah dikarenakan hamil diluar nikah yang memaksa keponakan danpamanya untuk dinikahkan. 2) status hukum anak dari perkawinan sedarah ini termasuk anak zina karena didalam perkawinan orang tuanya terdapat larangan perkawinan sehingga perkawinan orang tuanya tidak sah. Berbeda dengan apabila kedua orang tuanya melakukan perkawinan dengan suatu kealpaan atau ketidaksengajaan maka anak tersebut dianggap anak sah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah
Depositing User: Dwi Emira Mela Nurlayli
Date Deposited: 11 Jul 2023 08:03
Last Modified: 11 Jul 2023 08:03
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/26097

Actions (login required)

View Item View Item