PERAN LEMBAGA MASYARAKAT DESA HUTAN ARTHA WANA MULYA BAROKAH DALAM MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM PERHUTANAN SOSIAL DI SIDOMULYO JEMBER

Rohmatul Ula, Nila (2023) PERAN LEMBAGA MASYARAKAT DESA HUTAN ARTHA WANA MULYA BAROKAH DALAM MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM PERHUTANAN SOSIAL DI SIDOMULYO JEMBER. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text NILA ROHMATUL ULA_D20192042.pdf Download (6MB)

Abstract

Kata Kunci: Peran, Lembaga Masyarakat Desa Hutan, Pemberdayaan Masyarakat,
Perhutanan Sosial.
Program Perhutanan Sosial merupakan upaya pemberdayaan masyarakat dari
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang tujuannya untuk melibatkan
masyarakat dalam pemanfaatan dan pengelolaan lahan hutan. Program Perhutanan
Sosial mengusung konsep pemberdayaan masyarakat berbasis kelestarian hutan yang
dalam hal ini diterapkan dan dijalankan oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan Artha
Wana Mulya Barokah di Desa Sidomulyo. Program ini dibentuk karena terjadinya
kerusakan hutan yang ada di Desa Sidomulyo, hal tersebut disebabkan oleh minimnya
pengetahuan masyarakat tentang pengelolaan, pelestarian, dan pemanfaatan hutan.
Fokus penelitian: 1) Bagaimana Peran Lembaga Masyarakat Desa Hutan Artha
Wana Mulya Barokah Dalam Memberdayakan Masyarakat Melalui Program Perhutanan
Sosial Di Sidomulyo Jember? 2) Apa Saja Faktor Pendukung Dan Penghambat
Pelaksanaan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Perhutanan Sosial Oleh
Lembaga Masyarakat Desa Hutan Artha Wana Mulya Barokah Di Sidomulyo Jember?
Tujuan penelitiannya yaitu: 1) Untuk Mengetahui Peran Lembaga Masyarakat
Desa Hutan Artha Wana Mulya Barokah Dalam Memberdayakan Masyarakat Melalui
Program Perhutanan Sosial Di Sidomulyo Jember. 2) Untuk Mengetahui Apa Saja
Faktor Pendukung Dan Penghambat Pelaksanaan Peberdayaan Masyarakat Melalui
Program Perhutanan Sosial Oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan Artha Wana Mulya
Barokah Di Sidomulyo Jember.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif.
Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data
menggunakan teori Milles & Huberman yang meliputi kondensasi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan
triangulasi sumber. Tahapan-tahapan penelitian meliputi tahap pra lapangan, tahap
pelaksanaan penelitian, dan tahap penyelesaian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Peran Lembaga Masyarakat Desa
Hutan Artha Wana Mulya Barokah dalam memberdayakan masyarakat melalui Program
Perhutanan Sosial terdiri dari peran fasilitator, motivator, mediator, dan dinamisator 2)
Terdapat faktor pendukung yang berupa kebijaksanaan kepala desa dan sumber daya
hutan. Adapun faktor penghambat yaitu berupa sarana dan prasarana serta rendahnya
sumber daya masyarakat.

Actions (login required)

View Item