Analisis disposisi berpikir kritis dalam menyelesaikan soal tipe problem with contradictory information pada kelas VIII A ditinjau dari adversity quotient di Mts Walisongo 2 Probolinggo

Neny, Wardhani (2023) Analisis disposisi berpikir kritis dalam menyelesaikan soal tipe problem with contradictory information pada kelas VIII A ditinjau dari adversity quotient di Mts Walisongo 2 Probolinggo. Undergraduate thesis, UIN KHAS Jember.

Text Neny Wardhani_T20177072.pdf Download (2MB)

Abstract

Neny Wardhani, 2022: Analisis Disposisi Berpikir Kritis Dalam Menyelesaikan Soal Tipe Problem With Contradictory Informations Ditinjau Dari Adversity Quotient Siswa Kelas VIII Di Mts Walisongo 2.
Kata kunci : Disposisi Berpikir Kritis, Soal PWCI, Adversity Quotient
Pembelajaran matematika bertujuan untuk mencapai kemampuan berpikir kritis. Berpikir kritis dapat dikembangkan dengan beberapa cara salah satunya pada masalah yang bersifat kontradiktif. Dalam hal ini masalah kontradiktif ada pada soal PWCI. Pentingnya peran disposisi berpikir kritis dalam menunjang kemampuan berpikir kritis yang tidak terlalu banyak memperhatikan.
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui kemampuan disposisi berpikir kritis siswa yang memiliki climber dalam menyelesaikan soal type PWCI. 2) Untuk mengetahui kemampuan disposisi berpikir kritis siswa yang memiliki camper dalam menyelesaikan soal type PWCI. 3) Untuk mengetahui kemampuan disposisi berpikir kritis siswa yang memiliki quitter dalam menyelesaikan soal type PWCI.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif. Subjek yang diteliti sebanyak 3 orang siswa kelas VIII A MTs Walisongo 2 yang sesuai dengan kriteria pemilihan subjek penelitian. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket, tes, wawancara dan dokumentasi. Setiap hasil tes dianalisis berdasarkan indikator disposisi berpikir kritis menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 1) Subjek berkategori climber dalam penelitian ini pada soal nomor 1 mampu memenuhi indikator pencarian kebenaran, percaya diri dan rasa ingin tahu. Sedangkan pada soal nomor 2 subjek mampu memenuhi indikator pencarian kebenaran, berpikiran terbuka dan rasa ingin tahu. 2) Subjek berkategori camper dalam penelitian ini mampu memenuhi indikator pencarian kebenaran, percaya diri dan rasa ingin tahu. 3) Subjek berkategori Quitter dalam penelitian ini pada soal nomor 1 mampu memenuhi pencarian kebenaran, percaya diri dan rasa ingin tahu. Sedangkan pada soal nomor 2 subjek mampu memenuhi indikator percaya diri dan rasa ingin tahu.

Actions (login required)

View Item