Analisis penerapan laporan keuangan komersial dalam menentukan pajak penghasilan (PPh) pasal 21 pada Batik Tatzaka Banyuwangi

Fadilah, Siti Nur (2023) Analisis penerapan laporan keuangan komersial dalam menentukan pajak penghasilan (PPh) pasal 21 pada Batik Tatzaka Banyuwangi. Undergraduate thesis, UIN KH ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text WM Siti Nur Fadilah AKS18.pdf Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK
Siti Nur Fadilah, 2023. Analisis Penerapan Laporan Keuangan Dalam Mentukan Pajak Penghasilan (Pph) Pasal 21 Pada Batik Tatzaka Banyuwangi.
Kata Kunci: Laporan Keuangan Komersial, Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21.

Indonesia mengenal pajak sejak jaman kerajaan yang dikenal dengan istilah upeti. Adapun pembayaran upeti dilakukan oleh rakyat dan diserahkan kepada raja kemudian upeti tersebut digunakan untuk kepentingan raja maupun kerajaan. Pajak adalah iuran yang diwajibkan kepada negara yang harus dibayar oleh perseorangan atau badan yang diwajibkan oleh undang-undang, tanpa menerima imbalan langsung. Pajak dapat digunakan untuk menambah ketentraman rakyat. Pada batik semi tulis merupakan salah satu produk batik yang terdapat di Batik Tatsaka Banyuwangi. Pada Batik Tatsaka ini dalam melakukan pencatatan atau pembukuan tidak secara keseluruhan dan hal tersebut yang membuat peneliti untuk meneliti pada Batik Tatsaka ini.
Berdasarakan uraian yang telah dijelaskan di atas yang menjadi fokus penelitian studi ini yaitu: 1) Bagaimana penerapan perhitungan laporan keuangan keuangan komersial dan pajak penghasilan (PPh) pasal 21 pada batik semi tulis pada Batik Tatsaka Banyuwangi?. 2) Bagaimana penerapan laporan keuangan komersial dalam menentukan pajak penghasilan (PPh) pasal 21 pada batik semi tulis di Batik Tatsaka Banyuwangi?.
Proses pelaksanaan dalam penelitian ini tujuan dalam penelitiannya. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah 1. Untuk mengetaui penerapan perhitungan laporan keuangan komerisial dalam menentukan pajak penghasilan (PPh) Pasal 21 pada Batik Tatzaka Banyuwangi. 2. Untuk mengetahui penerapan laporan keuangan komersial dalam menentukan pajak penghasilan (PPh) Pasal 21 pada Batik Tatzaka Banyuwangi.
Melakukan penelitian ini, metode kualitatif dapat digunakan dengan pendekatan deskriptif. Pendekatan deskriftif ini oleh peneliti digunakan dalam membahas mengenai gambaran pencatatan dan perhitungan PPh 21 pada di Batik Tatsaka yang berlokasi di jl. SMAN1 Cluring Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi. dalam perhitungan wajib pajak tersebut, seorang pengusaha harus memperhitungkan dengan benar berapa omset pengeluaran dan pemasukkan selama usahanya berjalan.dalam penelitian ini menggunakan dua bentuk pelaporan, yakni dalam bentuk laporan keuangan komersial dan PPh 21. Mengenai yang disebut sebagai wajib pajak adalah individu atau badan, karena pajak merupakan kewajiban yang harus dibayar serta disusun dalam Peraturan Perundang-undangan Perpajakan.
Adapun hasil yang didapat pada penelitian ini adalah 1. Pada laporan laba ruigi yang dimiliki oleih Batik Tatsaka teirdapat beibeirapa yang haruis dibeinahi yaitui pada bagian harga pokok peinjuialan seibeisar Rp. 72.035.000,- yang seiharuinya ialah seibeisar Rp. 66.830.000,-. 2. PPh 21 yang dilakuikan pada Batik Tatsaka beiluim seisuiai dikareikan semua laba bruto dijumlah secara keseluruhan terbih dahulu kemudian ditarik pajak, padahal yang seiharuis menarik pajaknya adalah setiap bulan kemudian dari hasil perhitungan PPh 21 setiap bulan dijumlahkan.

Actions (login required)

View Item